Pemkot Makassar Masih Kaji Aturan Baju Adat untuk Seragam Sekolah
Bakal dibuatkan regulasi sebelum diterapkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Pemerintah Kota Makassar telah mencanangkan pemakaian baju adat bagi siswa setiap tanggal 1 per bulan. Pemkot melalui Dinas Pendidikan masih menyiapkan regulasi perihal penggunaan baju adat untuk siswa itu.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Muhyiddin, mengatakan pencanangan pengunaan baju adat itu sekaligus menindaklanjuti Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 50 Tahun 2022 tentang Pakaian Seragam Sekolah. Salah satu yang diatur adalah pakaian adat.
"Ini kan bagian seragam tapi tidak serta merta. Apalagi kan pembelajarannya tunggu dulu, kami buatkan SK. Nanti SK itu yang mengatur semua, termasuk petunjuk teknis penggunaannya seperti apa," ujar Muhyiddin, Kamis (18/5/2023).
1. Tidak langsung diterapkan tanpa regulasi
Meski telah dicanangkan pada upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei 2023 lalu, namun penetapan tentang pakaian adat bagi peserta didik di Kota Makassar tidak akan serta merta langsung diterapkan tanpa regulasi. Menurut Muhyiddin, pihaknya juga mempertimbangkan proses pengadaan baju adat yang dikhawatirkan akan membebani para orang tua.
"Jangan dipikir untuk sewa-menyewa, yang tidak memiliki tidak usah, yang memiliki yang pakai karena ini tujuannya adalah pelestarian budaya," kata Muhyiddin.
Menurutnya, penggunaan baju adat bisa mengedukasi siswa untuk lebih mengenali suku-suku yang ada di Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan. Dengan menggunakan baju adat, para siswa diharapkan bisa lebih meningkatkan toleransinya kepada siswa lain yang berbeda suku dengannya.
"Anak saling memperlihatkan identitas sendiri dan bisa bercerita. Selama ini kan kalau mengajar hanya dilihat gambar atau apa, beda kan kalau pakai. Salah satu juga itu adalah pendidikan karakter dan untuk identitas mereka sebagai bahwa dia ini adalah suku ini, budaya ini," kata Muhyiddin.
Baca Juga: Danny Pomanto: Setiap Tanggal 1 Siswa Pakai Baju Adat di Sekolah
Baca Juga: Orang Tua Siswa di Makassar Protes Pencanangan Baju Adat