TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Sulsel

Makassar Mulai Pembelajaran Tatap Muka saat Status Zona Kuning COVID

10.000 pelajar akan divaksinasi pekan ini

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meninjau vaksinasi massal pelajar di SMPN 24 Makassar, Selasa (31/8/2021). Humas Pemkot Makassar
Verified
Ashrawi Muin

Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto meninjau vaksinasi massal pelajar di SMPN 24 Makassar yang berlokasi di Jalan Baji Gau No 24, Selasa (31/8/2021).

Vaksinasi massal di Makassar itu dilaksanakan Badan Intelijen Negara (BIN) yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan setempat. 

Dalam kesempatan ini, Danny menyampaikan terima kasih kepada BIN karena menyasar pelajar sebagai salah satu segmen khusus. Menurutnya, program vaksinasi ini akan mempercepat pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) sekaligus membawa Makassar menyentuh zona kuning penyebaran COVID-19.

"Tentunya dengan percepatan vaksinasi adalah bagian dari dukungan pondasi yang paling kuat untuk melaksanakan PTM. Maka dengan itu saya berterima kasih ke BINDA Sulsel, Kabinda dan jajaran," ujar Danny.

1. 10.000 pelajar SMP jadi sasaran vaksinasi

Seorang siswa mengikuti vaksinasi massal pelajar di SMPN 24 Makassar, Selasa (31/8/2021). Humas Pemkot Makassar

Danny menyebutkan pemerintah kota menargetkan vaksinasi terhadap 10.000 pelajar pekan ini. Jumlah itu setara dengan 6 persen cakupan vaksinasi seluruh pelajar Kota Makassar.

Untuk itu, dia yakin jika vaksinasi massal ini terus berlangsung secara kontinyu maka herd immunity atau kekebalan kelompok pada pelajar akan terbentuk. Apalagi kalau semua pelajar bisa divaksinasi hingga 100 persen.

"Walaupun vaksinasi bukan persyaratan, tapi secara herd immunity anak-anak harus dilindungi. Ini adalah usaha negara untuk melindungi anak-anak sebagai generasi pelanjut," ujar Danny.

Baca Juga: Jenuh Kuliah Online, Mahasiswa Makassar Demo Minta Kelas Tatap Muka

2. Pelaksanaan PTM tergantung zona

Ilustrasi belajar tatap muka di sekolah. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara

Danny mengatakan pelaksanaan pembelajaran tatap muka bisa digelar apabila Makassar sudah berstatus zona kuning. Karena itu, dia menargetkan supaya Makassar yang kini berstatus zona oranye bisa menjadi zona kuning seiring dengan menurunnya kasus COVID-19.

"Kita lihat evaluasi nanti, target saya (sebelumnya) tanggal 6 (Agustus) itu keluar dari merah. Kita juga target lagi agar keluar dari kuning," ucap Danny.

Persiapan PTM lainnya, kata Danny, adalah menyiapkan 200 ribu antigen untuk memastikan pelajar bebas COVID-19.

"Paling tidak pada saat mau belajar kita swab semua. Ada tim Panser, pantau sekolah bebas Corona dari guru-guru dari dinas sendiri. Aturan 50 persen (kapasitas), gantian dua jam maksimal, berapa kali seminggu," ucap Danny.

Baca Juga: IDI Makassar Minta Rencana Sekolah Tatap Muka Ditimbang Ulang

Topik:
Wali Kota Makassar
Danny Pomanto
sekolah tatap muka
makassar
vaksinasi
Update me
Berita Terkini Lainnya

Hasil Rekomendasi Rakernas XVI APEKSI Diserahkan kepada Tiga Bacapres

Mahfud Pastikan Ponpes Al Zaytun dan Alumninya Tidak Bermasalah

Ketua Bawaslu Sulsel: Tekanan Politik Pengaruhi Pengambilan Keputusan 

Menhan Prabowo Subianto Bagi-Bagi Motor Trail di Makassar

Prabowo Mau Pindahkan Makam Pangeran Diponegoro dari Makassar

Ditanya soal Pembangunan IKN, Anies Baswedan: Ada Masalah?

Di APEKSI, Ganjar Pranowo Ungkap Ingin Teruskan Program Jokowi

PLN Peduli Bantu Tingkatkan Literasi Anak di Pulau Sanane Pangkep

Mahfud MD: Tidak Semua Pelanggaran Bisa Membatalkan Hasil Pemilu

Mangrove Lantebung Makassar, Destinasi Wisata Penunjang Lingkungan