Pengerjaan Rel Kereta, Jalan Poros Maros-Pangkep Ditutup 5 Jam
Disiapkan jalur alternatif bagi kendaraan kecil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Jalur Trans Sulawesi di jalan poros Maros-Pangkep, Sulawesi Selatan, akan ditutup total selama lima jam. Penutupan jalan dalam rangka pengerjaan konstruksi rel kereta.
Jalan yang ditutup tepatnya di Desa Maccini Baji, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros. Jalan ditutup penuh dua arah pada Rabu (24/8/2022) pukul 23.00 Wita hingga Kamis (25/8/2022) pukul 4.00 Wita.
"Masyarakat untuk dapat mengurangi aktivitas di jalan poros Makassar-Parepare terutama yang ada di Kecamatan Lau, Kabupaten Maros, supaya tidak terjebak dalam kemacetan," kata Kepala Seksi Perawatan dan Peningkatan pada Balai Pengelola Kereta Api Sulawesi Selatan Arief Sudiatmoko di Maros, Selasa (23/8/2022).
Baca Juga: Dua Gerbong Kereta Api Tiba di Makassar Desember 2022
1. Ada penggeseran rangka jembatan
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) konstruksi pembagunan rel kereta Maros-Pangkep Ari Wibowo mengatakan, jalan poros harus ditutup karena ada penggeseran jembatan kerangka baja. Jembatan sepanjang 60 meter itu akan ditempatkan melintang tepat di atas jalan.
Ari menerangkan, rangka jembatan akan didorong dengan tenaga hidrolik. Jembatan digeser secara bertahap, dengan pergerakan sekitar 90 centimeter per gerakan hidrolik. Total dibutuhkan waktu empat hingga lima jam untuk memindahkan rangka jembatan di posisi direncanakan.
"Tim Satgas sepakat kita sudah akan menutup total (jalan) untuk kendaraan besar. Untuk kendaraan kecil bisa dialihkan lewat jalan akses yang disiapkan," kata Ari.
Baca Juga: Polemik Desain Kereta Api Makassar, Luhut: Nanti Dilihat Hasil Kajian