Panitia Angket Ingin Pemeriksaan Nurdin Abdullah Digelar Terbuka
Sebelumnya Wagub diperiksa secara tertutup
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Panitia Angket DPRD Sulawesi Selatan menjadwalkan pemeriksaan terhadap Gubernur Nurdin Abdullah, pada Jumat (26/7). Agenda itu merupakan rangkaian penyelidikan DPRD terhadap dugaan dualisme dan sejumlah temuan pelanggaran di Pemerintah Provinsi Sulsel.
Ketua Panitia Angket Kadir Halid mengatakan, pihaknya telah menyampaikan undangan kepada Nurdin, pada Senin (22/7) lalu. Dia yakin Nurdin bakal memenuhi panggilan untuk dimintai keterangan, meski sejauh ini belum ada konfirmasi soal itu.
"Undangannya hari Jumat, abis salat Jumat," kata Kadir kepada wartawan di Makassar, Selasa (23/7).
Baca Juga: Panitia Angket: Tim Gubernur Ambil Alih Tugas DPRD
1. Panitia angket ingin pemeriksaan digelar terbuka
Kadir mengungkapkan, Panitia Angket pada dasarnya ingin menggelar semua agenda sidang pemeriksaan secara terbuka. Artinya, publik dapat menyaksikan langsung jalannya kegiatan. Hanya saja, ada hal tertentu yang jadi pengecualian.
Pengecualian yang dimaksud adalah permintaan dari pihak terperiksa agar sidang digelar secara tertutup. Seperti yang diminta Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman. Saat Sudirman diperiksa, Senin (22/7), wartawan maupun masyarakat umum tidak bisa masuk ke dalam ruangan untuk menyaksikan.
"Saya secara pribadi dan pimpinan, mau semuanya terbuka. Karena ini sudah diketahui publik. Tapi kemarin kita lihat sendiri. Kalau ada permintaan gubernur untuk tertutup, kita akan bicarakan di internal dulu," ucap Kadir.
Baca Juga: [BREAKING] Wagub Datang, Sidang Angket DPRD Sulsel Digelar Tertutup