TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menginap di Makassar, Wapres Soroti Bau Busuk di Pantai Losari

Jusuf Kalla juga menyarankan Masjid 99 Kubah didesain ulang

ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Makassar, IDN Times – Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla menyoroti persoalan bau busuk di sekitar kawasan Pantai Losari Makassar, Sulawesi Selatan. Hal itu diungkapkan saat meninjau Masjid 99 Kubah di area reklamasi Center Point of Indonesia (CPI), Senin (12/8).

Jusuf Kalla meninjau area CPI pada Senin pagi sebelum bertolak ke Jakarta. Dia berada dua hari di Makassar untuk merayakan hari raya Iduladha di kampung halamannya.

Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah yang ikut mendampingi Jusuf Kalla mengatakan, ada beberapa hal yang mesti ditinjau oleh pemerintah di kawasan CPI. Yang pertama adalah bagaimana mengatasi bau busuk di sekitar pantai.

"Dia (JK) menyampaikan, dia sudah panggil pengembang dari Ciputra untuk segera mencari solusi bau kurang enak yang terjadi di Pantai Losari, mungkin memang sirkulasi yang belum bergerak ya, yang ada di Pantai Losari," Kata Nurdin Abdullah dikutip Antara, Senin (12/8).

Baca Juga: Kumpul Pimpinan Parpol, Jusuf Kalla Tengahi Persoalan Angket di Sulsel

1. Masjid 99 Kubah diharap tidak gunakan pendingin udara

Dok. IDN Times/Istimewa

Dalam tinjauannya, Jusuf Kalla turut menyoroti desain Masjid 99 Kubah di Kawasan reklamasi pantai CPI. Menurut dia, masjid yang kelak jadi salah satu ikon Sulsel itu semestinya berkonsep ramah lingkungan.

Kalla ingin masjid dibuatkan ventilasi yang memungkinkan jemaah tetap nyaman meski tidak dilengkapi dengan pendingin udara (AC). "Yang kedua, masjid itu harus kondisi tidak ber-AC, karena pak JK bilang mesjid berada di pinggir pantai, makanya dia (Pak JK) akan bicara dengan Ridwan Kamil untuk di-redesain supaya bagaimana masjid ini dikondisikan dengan tidak ber-AC," ucap Nurdin.

2. JK dan rombongan berkeliling dengan berjalan kaki

IDN Times/Humas Pemkot Makassar

Jusuf Kalla meninjau progres proyek reklamasi CPI dengan berjalan santai di pagi hari. Dia didampingi sejumlah tokoh dan pejabat, antara lain Gubernur Nurdin bersama istri Liestiaty F Nurdin, Panglima Kodam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi, Kapolda Sulsel Irjen Pol Hamidin, Penjabat Wali Kota Makassar M Iqbal Suhaeb bersama istri Murni Iqbal Suhaeb.

Selain itu hadir juga Gubernur-Wakil Gubernur Sulsel Periode 2008-2018 Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu'mang, Wali Kota Makassar Periode 2009-2014 Ilham Arief Sirajuddin, pengusaha dan tokoh nasional HM Aksa Mahmud, dan bersama beberapa tokoh Sulsel.

Wapres Jusuf Kalla mengenakan kaos biru dan Ibu Mufidah Jusuf Kalla dengan terusan berwarna krem meninggalkan kediaman pribadi pukul 06.03 WITA. Sementara Nurdin Abdullah mengenakan baju kaos lengan panjang berwarna merah. Rombongan berjalan menuju Masjid 99 Kubah di kawasan CPI melintasi Jalan Haji Bau dan Jalan Metro Tanjung Bunga dengan berjalan kaki.

Baca Juga: Wapres Jusuf Kalla Lebaran Iduladha di Makassar

Berita Terkini Lainnya