TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gubernur Harap Partisipasi Pemilu di Sulsel Capai 80 Persen

Nurdin mencoblos di kediaman pribadi

IDN Times / Aan Pranata

Makassar, IDN Times - Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah ikut menyalurkan hak suaranya di Pemilihan Umum, Rabu (17/4). Dia mencoblos di TPS 42 Kelurahan Tamalanrea Jaya, Kecamatan Tamalanrea, Makassar.

Nurdin memilih di TPS tak jauh dari kediaman pribadi, di Kompleks Perumahan Dosen Unhas Tamalanrea, Jalan Perintis Kemerdekaan. Dia mendatangi TPS untuk memilih pada pukul 8.00 Wita.

1. Nurdin mencoblos bersama istri dan anak

IDN Times / Aan Pranata

Nurdin Abdullah mendatangi TPS 42 bersama istrinya, Liestiaty F Nurdin. Mereka disusul anaknya, Syamsul Reza Nurdin serta sang istri Naqhita Suhanda.

Nurdin sempat menyapa sejumlah warga di TPS sebelum mencoblos. Usai menyalurkan hak pilih, dia berkeliling kota Makassar memantau jalannya pemilu. Di saat yang sama, sebanyak 6,1 juta warga Sulsel yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) juga dijadwalkan memilih.

"Kita harap tingkat partisipasi mencapai 80 persen. Karena upaya kita sudah maksimal, melalui kepala-kepala daerah. Kalau partisipasi naik berarti masyarakat percaya dengan penyelenggaraan pemilu," kata Nurdin.

2. Nurdin diprioritaskan di TPS

IDN Times / Aan Pranata

TPS 42 Kelurahan Tamalanrea Jaya memuat 229 daftar pemilih. Hingga pukul 9.00 Wita, terdapat empat pemilih tambahan yang merupakan pindahan dari TPS lain.

Di TPS ini Nurdin Abdullah diprioritaskan dengan tak masuk daftar antrean. Usai mendaftar di panitia, dia langsung diarahkan ke bilik suara.

"Kita utamakan karena sebaga kepala daerah jadwalnya padat. Dia juga katanya ingin berkeliling memantau," ucap petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) setempat, Abdul Khaer.

Baca Juga: Ajak Warga Makassar ke TPS, Wali Kota: Jangan Sia-siakan Hak Pilih

3. Suasana di Sulsel kondusif menjelang pemilu

IDN Times / Aan Pranata

Gubernur Nurdin menyatakan daerahnya dalam suasana kondusif dan aman menjelang Pemilu 2019. Meski digolongkan sebagai zona rawan, sejauh ini belum ada kejadian yang berpotensi mengganggu stabilitas.

"Tadi saya monitor 24 kabupaten dan kota, sangat kondusif. Sampai H-2 tidak ada pergerakan berarti, mudah-mudahan begitu seterusnya," ucap Nurdin.

Baca Juga: KPU Sulsel Buka Pengaduan via WhatsApp di Hari Pemilu, Catat Nomornya!

Berita Terkini Lainnya