Gerakan Ketuk 1000 Pintu, Kiat KPU Gowa Bikin Warga Melek Pilkada
KPU dan petugas ad hoc datangi warga dari rumah ke rumah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times – KPU Gowa menggelar Gerakan Ketuk 1000 Pintu, sebuah layanan informasi Pilkada Gowa 2020 dari rumah ke rumah. Gerakan ini menyasar masyarakat pemilik hak pilih agar bisa memahami seputar pemungutan suara pilkada pada 9 Desember 2020.
Komisioner KPU Gowa Divisi Partisipasi Masyarakat dan SDM, Nuzul Fitri mengatakan, gerakan tersebut berlangsung selama satu hari sejak pukul 8.00 hingga 18.00 Wita. Layanan melibatkan KPU, 90 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), 501 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS), serta 1.010 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Kepada petugas yang mendatangi rumah mereka, masyarakat bisa mendapatkan informasi tentang Pilkada Gowa 2020 serta menanyai informasi teknis kepemiluan.
“KPU Gowa beserta penyelenggara ad hoc akan turun dari rumah ke rumah, mengupayakan interaksi langsung dengan pemilih yang membutuhkan informasi data pemilih yang ingin ditanyakan oleh pemilih,” kata Fitri kepada IDN Times, Jumat.
Baca Juga: KPU Gowa Ingatkan Kolom Kosong Bukan Berarti Golput
1. KPU ingin memastikan semua pemilih menggunakan hak suaranya
Fitri menerangkan, kegiatan Gerakan Ketuk 1000 Pintu bertujuan mengingatkan masyarakat tentang tahapan Pilkada Gowa 2020. KPU ingin memastikan warga sudah masuk daftar pemilih tetap (DPT), sambil menyampaikan syarat pemilih serta informasi lain yang berkaitan dengan pilkada.
Di setiap rumah yang dikunjungi, petugas membagikan bahan sosialisasi seperti stiker, mug, gantungan kunci, kalender, dan lainnya. Bahan-bahan itu berisi info tanggal pemungutan suara, sekaligus mengingatkan bahaya hoaks serta peringatan menolak politik uang.
Baca Juga: Pemaparan Visi-Misi Pilkada Gowa Digelar di Makassar