UIN Alauddin Tegaskan Tak Terlibat TPPO Mahasiswa Magang di Jerman

Tidak ada kerja sama resmi UIN Alauddin terkait ferienjob

Makassar, IDN Times - Sejumlah perguruan tinggi di Kota Makassar menyatakan tak terlibat kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) program ferienjob alias magang mahasiswa di Jerman. Teranyar, Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin menegaskan tak terkait dengan program itu.

"Menanggapi beredarnya pemberitaan di beberapa media yang menyebutkan UIN Alauddin Makassar diduga terlibat TPPO, maka melalui press release ini kami menyampaikan UIN Alauddin Makassar membantah dugaan tersebut," bunyi keterangan pers UIN Alauddin, yang dikutip, Sabtu (30/3/2024).

UIN Alauddin menekankan, mereka pernah menerima undangan sosialisasi program ferienjob. Namun undangan itu tidak direspons, salah satu alasannya karena lembaga yang mengundang dianggap tidak jelas.

"Atas nama Rektor, Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Pengembangan Lembaga Prof. Muhammad Amri menegaskan tidak ada kerja sama resmi UIN Alauddin Makassar dengan program ferienjob, baik bersifat flagship maupun mandiri," tulis keterangan pers.

UIN membenarkan ada seorang mahasiswa mereka mengikuti program ferienjob. Mahasiswa itu bernama Fikram, yang kini berstatus alumni program studi Jurnalistik Fakultas Dakwah dan Komunikasi.

"Namun keberangkatan yang bersangkutan ke Jerman mengikuti program ferienjob dilakukan menurut inisiatif dan kemauan sendiri tanpa pernah berkoordinasi dengan Career Development Center (CDC) atau bagian Alumni UIN Alauddin Makassar," keterangan UIN Alauddin.

Sebelumnya Universitas Hasanuddin dan Universitas Muhammadiyah Makassar juga bantah terlibat kasus TPPO ferienjob di Jerman. Kedua kampus juga menegaskan tidak memiliki kerja sama dengan program itu.

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya