TNI AL Gelar Latihan Lintas Negara di Makassar, Ada AS dan Rusia

Latihan melibatkan kapal TNI AL dari semua satuan

Makassar, IDN Times - TNI Angkatan Laut bakal menggelar latihan non-militer melalui ajang Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) di Makassar, Sulawesi Selatan, 4-8 Juni 2023. Latihan akan melibatkan kapal TNI AL dari semua satuan.

Tak hanya diikuti prajurit TNI AL, MNEK 2023 rencananya juga melibatkan kapal perang dan militer negara-negara sahabat. Di antaranya Amerika Serikat, Rusia, China, Australia, Malaysia, dan negara-negara tetangga lainnya.

“MNEK 2023 TNI AL merupakan ajang untuk membina solidaritas dan seaman brother hood sedunia. Sesama pelaut itu mempunyai ikatan kekeluargaan dan saling tolong menolong apabila ada masalah di laut. Hal tersebut merupakan tradisi pelaut baik sipil maupun militer,” kata Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali dalam keterangan di laman TNI AL yang dikutip, Kamis (1/6/2023).

Baca Juga: TNI AL Tambah 2 Kapal Perang Baru Buatan RI, Begini Keunggulannya

1. Program TNI AL memperkuat hubungan internasional

TNI AL Gelar Latihan Lintas Negara di Makassar, Ada AS dan RusiaKepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali (tengah). (Dok. TNI AL)

MNEK merupakan latihan non-perang dengan mengedepankan kerja sama maritim di kawasan, penanggulangan bencana serta operasi kemanusiaan. Latihan bertujuan mempererat kerja sama antara TNI Angkatan Laut (TNI AL) dengan angkatan laut negara-negara sahabat serta melibatkan beberapa stake holder terkait di Indonesia. MNEK juga salah satu program TNI AL dalam memperkuat hubungan internasional dan tugas diplomasi.

MNEK 2023 akan jadi penyeleggaraan keempat. TNI AL pertama kali melaksanakannya di Batam pada tahun 2014, lalu di Padang pada 2016, dan di Lombok tahun 2018. Sedianya MNEK jadi agenda rutin dua tahunan TNI AL, namun pada tahun 2020 penyelenggaraannya ditunda karena COVID-19.

Selain pelaksanaan latihan, dalam MNEK juga terdapat sejumlah kegiatan seperti pembangunan fasilitas umum atau Engineering Civic Action Programme (ENCAP), bakti kesehatan atau Medical Civic Action Programme (MEDCAP), parade kota, program budaya, pameran maritim, program kuliner, hingga pelaksanaan sailing pass dari kapal-kapal seluruh negara yang ikut serta.

2. Pembangunan fasum tengah berjalan

TNI AL Gelar Latihan Lintas Negara di Makassar, Ada AS dan RusiaPembangunan fasilitas umum atau Engineering Civic Action Programme (ENCAP) jadi bagian dari MNEK 2023 di Makassar. (Dok. TNI AL)

Salah satu rangkaian kegiatan untuk mendukung MNEK adalah pembangunan fasilitas umum (Fasum) di kota Makassar. Pembangunan dilaksanakan Satuan Tugas (Satgas) Engineering Civic Action Programme (ENCAP).

ENCAP tersebut meliputi pembangunan Monumen Multilateral Naval Exercise Komodo Tahun 2023 yang berlokasi di Center Point of Indonesia. Kemudian memperbaiki bangunan sekolah UPT SPF TK, SD, SMPN 41 Satu Atap pulau Lae-Lae, pembangunan Lorong Wisata di Jalan Cakalang III, dan pemasangan Paving Blok di Jalan Lanraki.

Komandan Lantamal VI Brigadir Jenderal TNI (Mar) Amir Kasman, menjelaskan pembangunan fasilitas umum tersebut merupakan salah satu program pendukung MNEK. Kegiatan ENCAP dilaksanakan lebih awal dari pelaksanaan kegiatan puncak The 4th MNEK 2023 sesuai dengan perencanaan, karena memerlukan proses dan waktu.

Selanjutnya masih banyak kegiatan yang akan dilaksanakan. Seperti IFR brief, bilateral meeting, city tour, city parade, culture perform, culinary, gala dinner, latihan, spouse program, maritime exhibition, atraksi udara, dan lainnya.

3. Pemkot Makassar bersih-bersih pantai jelang MNEK

TNI AL Gelar Latihan Lintas Negara di Makassar, Ada AS dan RusiaPemkot Makassar membersihkan pantau dan laut jelang agenda latihan non-militer TNI Angkatan Laut, MNEK 2023. (Dok Pemkot Makassar)

Menyambut MNEK, Lantamal VI bersama Pemkot Makassar melakukan aksi bersih-bersih di Anjungan Pantai Losari, Rabu (31/05/2023). Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Danlantamal VI Brigadir Jenderal TNI (Mar) Amir Kasman turun langsung menyisir Laut Losari menggunakan speedboat memastikan tidak ada sampah yang berserakan.

Wali Kota Ia juga telah mengintruksikan seluruh camat menurunkan satgas kebersihan untuk menjaga kebersihan lingkungan di Kawasan Anjungan Pantai Losari. “Kita punya banyak tamu, makanya kita turun bersama-sama menyisir laut meninjau sampah-sampah yang ada di sana,” tutur Danny Pomanto.

Meski bersih-bersih laut bukan menjadi tanggung jawab pemerintah kota, namun sebagai tuan rumah Danny Pomanto tidak ingin Laut Losari dipenuhi banyak sampah. Apalagi lebih dari 30 kapal perang Angkatan Laut dari berbagai negara akan bersandar di Kota Makassar. Termasuk kapal perang dari Amerika Serikat dan Rusia. 

“Tetap kita bersihkan laut, karena kita tuan rumah. Nanti kita saling bantu, ada angkatan laut mau bantu, angkatan udara mau bantu,” tuturnya. “Kita tidak bisa saling berharap, banyak tamu-tamu dari luar yang datang,” dia melanjutkan.

Baca Juga: Prabowo Bakal Remajakan 41 Kapal Perang TNI Agar Tetap Dapat Dipakai

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya