Takalar, IDN Times - Sebuah kapal kargo berukuran 95 x 14 meter menabrak kapal motor nelayan di perairan Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Selasa sore (5/7/2022).
Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Selatan, Kombes Komang Suartana mengatakan kecelakaan terjadi di perairan Kepulauan Tanakeke, sekitar pukul 14.30 Wita.
"Kapal nelayan itu sempat terseret dan langsung tenggelam," kata Komang saat dikonfirmasi IDN Times, Rabu (6/7/2022).
Menurut laporan, kapal kargo Lintas Damai 5 yang sementara menuju ke Kalimantan itu menabrak kapal nelayan Cahaya Bintang. Saat kejadian, kapal nelayan itu sementara ditarik dua kapal nelayan lain.
"Ditarik karena kerusakan mesin pada kapal nelayan itu," kata Kombes Komang.
Sebelumnya, kapal nelayan mengalami kerusakan mesin saat berada di perairan Sarege, Pangkep saat menuju ke pelelangan Soreang, Desa Tamalate, Kecamatan Galesong Utara, Takalar.
Berdasarkan informasi yang diterima IDN Times, sebelum terjadi kecelakaan laut, kapal nelayan sempat beri sinyal radio komunikasi. Tapi tidak ada respon dari kru kapal kargo.
Akibat dari kecelakaan laut antara kapal kargo dan kapal nelayan ini, 15 kru ABK dalam kapal nelayan selamat. Sementara kapal karam akibat patah pada bagian tengah.
"Tidak ada korban jiwa, dan 15 awak kapal nelayan selamat karena mereka langsung lompat. Itu bagian tengah yang ditabrak jadi langsung tenggelam," ujar Komang.
Kombes Komang Suartana menambahkan, pihak perusahaan kapal kargo Lintas Damai 5 telah berkoordinasi dengan pemilik kapal nelayan asal Takalar itu.
"Kedua belah pihak sudah saling koordinasi terkait kecelakaan ini, informasinya pihak perusahaan kapal kargo mau ganti rugi kapal nelayan tersebut," kata Komang.