5 Destinasi Wisata Terbaik di Sigi, Ada Paralayang Terbaik se-Asean

Salah satu destinasi wisata yang sedang hits di Sigi, kata Irwan, ialah kawasan Paralayang Matantimali di Desa Wayu, Kecamatan Marawola Barat. Wisata ini disebut-sebut sebagai lokasi paralayang terbaik di Indonesia, bahkan di Asean.

Selain paralayang, Matantimali juga sering dimanfaatkan pengunjung yang ingin berkemah dan menikmati pemandangan Kota Palu dari ketinggian.

“Biasanya pengunjung yang ingin menyaksikan Kota Palu dari ketinggian dengan pemandangan awan akan ke Paralayang Matantimali ini,” terang Irwan.

Selanjutnya yaitu tempat permandian air panas Bora yang terletak di Desa Bora, Kecamatan Sigi Biromaru. Menurut Irwan, sebagian besar pengunjung percaya bahwa air panas Bora dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Selain memiliki fasilitas berendam, di kawasan air panas Bora juga terdapat sauna atau terapi mandi uap, kolam renang, baruga, penginapan dan fasilitas bermain anak.

“Air panas Bora ini dikelola oleh pemerintah Kabupaten Sigi dan selalu ramai karena keberadaan air panas ini sejak adanya Kabupaten Sigi ini. Suhu airnya juga tidak pernah berubah,” jelasnya.

Danau Lindu merupakan danau terbesar kedua di Sulawesi Tengah setelah Danau Poso. Lokasinya berada di Kecamatan Lindu, Kabupaten Sigi. Irwan menjelaskan, danau yang memiliki pesona pemandangan alam ini masuk dalam kawasan Taman Nasional Lore Lindu.

Sayangnya, pemerintah belum mengerjakan infrastruktur jalan menuju Danau Lindu. “Keterbatasan anggaran sehingga kami belum melakukan perbaikan seluruhnya,” kata Irwan.

Sekilas namanya tidak begitu menarik. Namun siapa sangka destinasi wisata yang berada di Desa Sibedi, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi ini selalu ramai pengunjung.

Lokasinya pun tak begitu jauh dari pusat Kota Palu sehingga mudah untuk dijangkau. Kata Irwan, di bukit satu pohon ini pengunjung bisa menyaksikan pemandangan perbukitan yang hijau serta wilayah pedesaan yang tenang.

Bukti Satu Pohon termasuk destinasi wisata baru di Sigi. Saat ini, kata Irwan, pemerintah terus melakukan penataan di kawasan tersebut.

“Termasuk wisata yang banyak pengunjungnya ini,” tutur Irwan.

Namanya memang Agrowisata Palu, namun lokasinya berada di Desa Padende, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi.

Agrowisata Palu merupakan wisata petik buah pertama di Sulawesi Tengah. Buah yang ada di kawasan Agrowisata Palu dibudidayakan secara organik.

Hal ini mendapat apresiasi Irwan karena pengelolaan perkebunan buah yang baik. Irwan mengatakan, nantinya tak hanya perkebunan buah, tapi pemerintah juga akan mengembangkan tanaman bawang dan kopi.

“Ke depan kita kembangkan juga bawang dan kopi yang punya potensi di Kabupaten Sigi ini,” terangnya.