Korban Perkosaan di Sulteng akan Jalani Operasi Pengangkatan Rahim
Pengangkatan rahim harus dilakukan untuk selamatkan korban
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Korban berinisial RI (15), yang diperkosa 11 pria di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng), akan menjalani operasi pengangkatan rahim di Rumah Sakit Umum Daerah (RUSD) Undata, Kota Palu.
Direktur RSUD Undata Palu, dr Herry Mulyadi, mengatakan, pihak rumah sakit telah melaksanakan pemeriksaan lengkap terhadap korban. Hasilnya, rahim korban harus diangkat.
"Rencananya operasi dilakukan pekan depan oleh tim dokter dan perawat, karena kondisi terakhir pasien sudah stabil," kata Herry, dikutip ANTARA, Kamis (1/6/2023).
1. Operasi demi menyelamatkan nyawa korban
Menurut hasil pemeriksaan tim dokter RSUD Undata, kata Herry, operasi pengangkatan rahim korban harus dilakukan untuk menyelamatkan nyawanya. Sebab, sambung Herry, obat-obatan medis tidak bisa lagi membantu pemulihan rahim korban yang mengalami luka parah akibat perkosaan.
"Hasil pemeriksaan harus dioperasi untuk menyelamatkan pasien," ucapnya.
Baca Juga: Komnas HAM Desak Polisi Profesional Tangani Kasus Penembakan di Parigi
Baca Juga: Gadis 15 Tahun di Sulteng Diperkosa 10 Pria, Satu Pelaku Diduga Brimob