5 Tips Membuat CV Fresh Graduate, Nomor 5 Wajib Kamu Coba!

Welcome aboard, para fresh graduate! Rasanya pasti melegakan ketika kamu akhirnya lulus dari perkuliahan. Sekarang, saatnya kamu mempersiapkan diri untuk terjun ke dunia kerja yang pastinya butuh persiapan yang matang agar perusahaan tertarik mempekerjakanmu.
Salah satu hal penting yang menjadi bekalmu untuk melamar kerja adalah Curriculum Vitae atau biasa disingkat dengan CV. Kamu pasti akan menemukan berkas ini yang menjadi syarat untuk melamar sekalipun jika kamu adalah fresh graduate. Yuk, simak penjelasan berikut ini mengenai pembuatan CV fresh graduate yang bisa membantumu dilirik HRD!
Pengertian CV

Curriculum Vitae (CV) adalah sebuah berkas yang akan dilihat pertama kalinya oleh HRD karena berisikan informasi tentang riwayat hidup yang meliputi deskripsi diri, pendidikan, pengalaman, kemampuan, dan prestasimu. Melalui CV inilah perekrut bisa mencocokkan kualifikasimu dengan posisi yang dibutuhkan oleh perusahaan.
Melalui CV, perekrut bisa mengetahui pengalaman apa yang kamu miliki, pendidikan apa yang pernah kamu tempuh, dan juga kemampuan apa yang kamu kuasai. Kamu juga bisa menampilkan informasi pribadimu secara singkat yang meliputi nama, kontak, dan juga deskripsi dirimu.
Memang ada banyak sekali elemen yang tercantum dalam satu lembar CV. Informasi-informasi yang tertera harus bisa menarik perhatian HRD agar kamu berkesempatan untuk lanjut ke tahap perekrutan selanjutnya. Lantas, bagaimana jika kamu belum memiliki pengalaman? Eits, jangan khawatir. Kamu tetap bisa membuat CV fresh graduate tanpa pengalaman yang tidak kalah menariknya dengan CV berpengalaman!
Jika kamu beranggapan bahwa bagian pengalaman di dalam CV hanya terkhusus untuk riwayat pekerjaan layaknya bekerja di kantor dan mendapatkan gaji, maka kamu perlu mengubah persepsimu tentang hal tersebut.
Ikuti beberapa tips berikut untuk membuat CV fresh graduate yang bisa memamerkan keunggulan dirimu tanpa pengalaman kerja.
1.Tulis deskripsi diri yang menarik

Walaupun terlihat sepele, deskripsi diri merupakan langkah awal dalam membuat CV-mu terlihat profesional. Di dalam satu paragraf singkat ini, kamu bisa menuangkan kemampuanmu dalam mengolah kalimat sehingga menjadi efektif, memilih diksi yang tepat untuk mendeskripsikan kemampuanmu, dan juga menyoroti keahlian yang kamu punya sehingga perekrut tertarik untuk membaca CV-mu lebih jauh.
2.Masukkan kegiatan selama kuliah

Dalam membuat CV, kamu sangat bisa memasukkan kegiatan-kegiatan yang kamu lakukan selama kuliah, dimulai dari kegiatan kepanitiaan, berorganisasi, dan juga volunteer. Bahkan, kamu juga bisa memasukkan pengalaman Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan juga pengalaman ngasdos-mu!
Kamu bisa membuat bullet points untuk memudahkan perekrut membaca informasi terkait kegiatanmu. Gunakan action verbs atau kata kerja aksi yang menunjukkan tindakanmu selama periode kegiatan. Selain itu, perkaya bullet points-mu dengan data dan juga angka yang menunjukkan pencapaianmu. Hal ini sangat krusial untuk membuat pengalamanmu terlihat profesional.
3.Cantumkan berbagai sertifikasi

Kamu bisa memasukkan sertifikat mini class yang terkonsentrasi pada topik tertentu. Kelas tersebut biasanya diselenggarakan secara gratis oleh berbagai lembaga melalui daring sehingga kamu dapat mengikuti kelasnya dari rumah. Sangat direkomendasikan untuk mengikuti kelas yang berhubungan dengan pekerjaan yang kamu lamar, ya!
Selain sertifikat mini class, kamu juga bisa memasukkan sertifikat tes kemampuan bahasa Inggris yang biasanya menjadi syarat dalam melaksanakan sidang atau mendaftar wisuda di kampus. Bahkan, sangat memungkinkan untuk mencantumkan sertifikat dari seminar daring maupun luring yang kamu ikuti selama kuliah!
Memasukkan sertifikasi ke dalam CV fresh graduate-mu dapat menjadi nilai tambah karena HRD akan menyadari bahwa kamu berusaha untuk upgrade diri walaupun belum punya pengalaman kerja resmi dan menunjukkan bahwa kamu juga aktif dalam mencari ilmu di luar kelas selama kuliah. Dengan begitu, kesempatanmu untuk dilirik oleh HRD akan menjadi lebih besar.
4.Cantumkan skills atau kemampuanmu

Kamu bisa menambahkan skills yang kamu punya sesuai dengan lowongan pekerjaan yang kamu lamar. Kemampuan yang dapat kamu cantumkan bisa berupa hard skills seperti data analysis atau copywriting, soft skills seperti time management atau teamwork, maupun keahlian kamu dalam mengoperasikan software tertentu, misalnya Microsoft Office atau Javascript.
Hal yang perlu kamu perhatikan adalah penulisan skills sebaiknya tidak lebih dari dua kata dalam setiap skills yang kamu punya. Jadi, bisa dibilang kemampuan yang kamu cantumkan adalah kata kunci yang merefleksikan pekerjaan yang kamu lamar. Namun, pastikan bahwa kamu benar-benar menguasai skills yang kamu cantumkan karena kemungkinan besar perekrut akan mengetes kemampuanmu sebagai salah satu proses dari seluruh rangkaian rekrutmen.
5.Gunakan format CV ATS

ATS atau Applicant Tracking System adalah alat yang digunakan oleh perusahaan dalam merekrut karyawan. ATS membantu perekrut untuk menyaring informasi yang ada di CV sehingga proses perekrutan dapat berjalan dengan efisien dan memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan informasi yang tertera di CV dengan kualifikasi karyawan yang dibutuhkan.
Perlu diketahui bahwa hampir semua lowongan pekerjaan terutama perusahaan besar menggunakan ATS dalam proses perekrutan mereka. Oleh karena itu, kamu sangat disarankan untuk membuat CV ATS-friendly sehingga datamu dapat terbaca oleh sistem mereka dan mempertimbangkanmu untuk lanjut ke tahap seleksi selanjutnya.
Terdapat beberapa standar dalam membuat CV ATS-friendly:
- Menggunakan bahasa Inggris.
- Menggunakan desain dan tata letak sederhana.
- Jumlah halaman tidak lebih dari dua lembar.
- Menggunakan font standar dengan ukuran sekurang-kurangnya 11.
- Disimpan dalam format .doc, .docx, atau .pdf.
Dengan menerapkan standar di atas, ATS bisa membaca informasi yang tertera di CV-mu dengan mudah, terlebih lagi jika kamu melamar pekerjaan di perusahaan besar yang pasti diincar oleh banyak orang. Selain itu, CV fresh graduate-mu juga akan terlihat jauh lebih profesional karena formatnya yang sederhana dan mudah diterima oleh mata tanpa adanya dekorasi berlebihan.
Melamar pekerjaan merupakan sebuah langkah besar yang membutuhkan keberanian dan kesiapan yang matang. Membuat CV fresh graduate yang berkualitas merupakan langkah awalmu untuk mengejar pekerjaan impianmu. Yuk, mulai upgrade CV-mu agar dilirik HRD!