Liga 1 Jeda Akibat Corona, PSM Makassar Liburkan Pemain Sementara

17 Mar 2020, 08:02 WIB

Dok. PSM Makassar/Ahmad Alia

Makassar, IDN Times - Berbarengan dengan wabah virus COVID-19, PSSI telah mengambil sikap dalam menekan penyebaran virus tersebut. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengeluarkan keputusan meliburkan Shopee Liga 1 2020 terhitung mulai hari Senin (16/3) ini.

"Kita tentukan minimal dua pekan kompetisi berhenti, sembari menanti perkembangan terkini atas persebaran virus Corona," ungkap Iriawan di sela-sela acara kick-off Liga 2 di Stadion Batakan Balikpapan, Kalimantan Barat pada hari Sabtu (14/3) kemarin, seperti dilansir oleh laman resmi PSSI.

1. Usai jalani laga kontra Barito Putera, skuad PSM Makassar diliburkan selama empat hari

Pemain PSM Makassar Yakob Sayori (kiri) berebut bola dengan pemain Barito Putera Rizky Pora (kanan) dalam Liga 1 2020 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (15/3/2020). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Seperti apa sikap PSM Makassar? Sama seperti tim-tim Liga 1 lainnya, manajemen Juku Eja menindaklanjuti perintah dari PSSI dengan memberi libur kepada seluruh pemain dan stafnya. Usai meladeni perlawanan Barito Putera pada Minggu (15/3) kemarin, jeda diambil untuk sementara waktu.

Menurut Media Officer PSM Makassar Sulaiman Abdul Karim, Wiljan Pluim beserta kolega juga mendapat libur meski cukup singkat.

"PSM libur selama empat hari, setelah itu (Jumat 20 Maret) kembali lakukan latihan normal," tulisnya dalam pesan singkat yang diterima IDN Times pada hari Senin (16/3).

2. Pelatih PSM, Bojan Hodak, dan seluruh pemain menerima segala keputusan dari pemerintah

ANTARA FOTO/Arnas Padda

Hal senada juga sudah diucapkan sang pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, dalam sesi jumpa pers pra-pertandingan sehari sebelum duel kontra Laskar Antasari. Juru taktik asal Kroasia itu menyebut bahwa dirinya dan seluruh pemain menerima segala keputusan dari pemerintah.

"Jika dihentikan (ditunda), kami ikut. Jika bermain tanpa penonton, kami juga akan lakukan. Tapi menurut saya, masalah ini (mengatasi wabah COVID-19) lebih penting dari sepak bola, dan bahkan jauh lebih penting dari semuanya," ungkap sosok 48 tahun itu di hadapan awak media.

Manajemen turut memperhatikan kesehatan pendukungnya. Tangan seluruh penonton, yang menyaksikan duel PSM kontra Barito di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging, lebih dulu mendapat cairan hand sanitizer dari petugas di seluruh pintu masuk.

3. Untuk kesehatan, seluruh punggawa Pasukan Ramang sudah menjalani vaksinasi

Pelatih PSM Makasar Bojan Hodak (tengah) memberikan arahan kepada para pemain saat sesi latihan di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Senin (9/3/2020). (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

Menyoal kesehatan, Sulaiman menjelaskan bahwa seluruh pemain dan staf PSM telah melakukan vaksinasi demi meningkatkan imunitas tubuh. Ini dilakukan pada Februari silam, ketika Pasukan Ramang akan jalani partai tandang ke Singapura kontra Tampines Rovers, pada matchday pertama Grup H AFC Cup 2020.

Beberapa klub Liga 1 sudah mengambil sikap demi kesehatan punggawanya. Skuad Persib Bandung baru saja menjalani tes virus Corona pada hari Senin (16/3) yang diadakan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat. Hal sama juga akan dilakukan oleh Persija Jakarta di sela-sela libur selama satu pekan.