Makassar, IDN Times - Ada pemandangan menarik saat debut Joop Gall sebagai pelatih PSM. Saat menekuk Madura United di hari Sabtu, 8 Januari 2022, pria asal Belanda itu terlihat memakai kacamata hitam di menit-menit akhir. Padahal waktu sudah menginjak jam tujuh malam.
Sontak, gayanya jadi bahan perbincangan warganet. Beberapa suporter menyebut Joop tampil parlente meski sedang tegang menunggu peluit panjang. Yang lain malah meminta agar ia turut mengenakan kemeja pantai.
Di akhir sesi jumpa pers virtual pra-pertandingan, Kamis (13/1/2022), Joop Gall membeberkan alasan dibalik tindakan "nyeleneh" pekan lalu. Ternyata, ini tak lepas dari kondisi matanya sekarang.
"Saya punya dua pasang kacamata, satu kacamata hitam dan satunya lagi kacamata bening. Saat hari mulai gelap, mata saya mulai agak lelah. Apalagi usia sudah tak muda lagi. Jadi saya memakai kacamata bening (untuk aktivitas di malam hari)," ungkap sosok 58 tahun tersebut.
Lalu, ke mana kacamata penting yang harusnya menemani aktivitas coach Gall? "Kacamata bening saya hilang di bandara Jakarta. Jadi terpaksa saya cuma bisa mengenakan kacamata hitam di laga pekan lalu," sambung mantan manajer FC Emmen itu.
"Jadi, ini untuk meluruskan apa yang terjadi. Dan tentu saja saya tidak gila," selorohnya.
Gall dan kacamatanya memang jadi pengundang tawa penonton layar kaca, di tengah keberhasilan Juku Eja memutus tren negatif selama tujuh pekan.
Meski begitu, Gall mengaku mungkin bakal kembali mengenakan kacamata hitam ketika bersua Persebaya pada Jumat malam ini (14/1/2022). Kesibukan membangun tim membuat waktu luangnya berkurang banyak.
"Mungkin saya akan mengenakannya lagi di laga besok (hari ini, red.) karena belum ada kesempatan untuk membeli (kacamata bening) yang baru," ucapnya.
Pekan lalu, Pasukan Ramang menang 1-0 atas Laskar Sape Kerrab. Apakah kacamata hitam ini ternyata membawa hoki?