Makassar, IDN Times - Kabar baik datang dari kubu PSM Makassar. Sang rekrutan asing baru Serif Hasic, berpotensi diturunkan dalam laga kontra Persik Kediri, Kamis sore (23/9/2021) esok.
"Serif Hasic sudah bisa dimasukkan dalam daftar susunan pemain," demikian keterangan resmi dari Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim, yang diterima IDN Times pada Rabu malam (22/9/2021).
Serif Hasic sendiri telah bergabung dengan tim yang sedang menginap di Bekasi, Jawa Barat, Selasa kemarin (21/9/2021). Ia pun telah ikut menjalani sesi latihan pada hari yang sama.
Namun seperti yang dikatakan pelatih Milomir Seslija sebelumnya, bek tengah 32 tahun itu masih perlu proses adaptasi. Terlebih ia terakhir kali merumput di lapangan hijau pada awal Juni lalu, saat Serif masih berseragam klub divisi dua Bosnia-Herzegovina NK Vis Simm-Bau.
"Semuanya juga perlu adaptasi, sebab kebugaran pemain sepak bola sangat beda. Anco (Jansen), yang bermain baik malam ini, malah butuh waktu adaptasi dua bulan," ucap Milo dalam jumpa pers virtual selepas menang atas Persebaya, Sabtu silam (18/9/2021).
Meski mengaku sulit mengutak-atik komposisi sektor belakang yang sudah pakem, terutama duet palang pintu Erwin Gutawa dan Hasyim Kipuw, Milo sejak jauh-jauh hari menyebut bahwa perekrutan Serif adalah hal yang tepat.
Pada Juli silam, juru taktik 57 tahun itu mengeluarkan pernyataan berisi keyakinan bahwa Serif bisa langsung nyetel dengan Wiljan Pluim dkk. Ini tak lepas dari fakta bahwa yang bersangkutan pernah memperkuat PSM di musim 2020, sebelum sepak bola tiarap akibat pandemik.
"Tentu saja sebagai pelatih, saya merasa Serif adalah pemain yang bagus. Dan memiliki hubungan yang baik dengan pemain lokal. Karena tidak ada gunanya pemain asing itu bagus tapi tidak bisa beradaptasi dengan kebiasaan di Makassar serta pemain lokal," tutur Milo saat itu.
Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim juga mengonfirmasi bahwa rekrutan anyar Juku Eja lainnya, Bektur Talgat Uulu, dikabarkan sudah bergabung dengan tim pada hari Rabu ini (22/9/2021).
Gelandang bertahan asal Kirgizstan itu telah merampungkan masa karantina bagi WNA yang masuk ke wilayah Indonesia.