Hengkang dari PSM, M Rahmat: Terima Kasih, 10 Tahun yang Luar Biasa!
Pemain PSM Makassar M Rahmat (kedua kiri) berebut bola dengan pemain Borneo FC Diego Michiels (kiri) dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (2/12/2019). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Usai menyabet gelar juara Liga 1 2019, Bali United rupanya enggan berleha-leha. Sejumlah amunisi baru direkrut demi menyongsong babak Kualifikasi AFC Champions League 2020 yang mulai digelar pada 14 Januari mendatang.
Usai mendatangkan Hariono, Gavin Kwan Adsit, serta Nadeo Argawinata, manajemen Bali United merekrut Rahmat Syamsuddin Leo --atau M Rahmat--, winger yang menghabiskan mayoritas karier profesionalnya bersama PSM Makassar.
1. M Rahmat sudah diresmikan oleh Bali United pada Selasa (31/12/2019) kemarin
"Ya, M Rahmat resmi bergabung dengan kami. Berdasarkan hasil diskusi dengan tim pelatih, nama Rahmat memang jadi salah satu pemain yang dibutuhkan untuk musim kompetisi tahun 2020. Tawaran kami juga disambut positif oleh pemain yang bersangkutan," papar CEO Bali United, Yabes Tanuri, dalam rilis di situs resmi klub pada Selasa (31/12/2019) kemarin.
Video perkenalan winger kelahiran Takalar, 28 Mei 1988, tersebut dikemas secara menarik. Kilatan ala superhero DC yakni The Flash --yang juga julukan M Rahmat-- datang mengitari Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, setelah "Bos Boss" Bali United saling cocok dalam aplikasi pertemanan mirip Tinder.
2. Bagi "The Flash", PSM Makassar tak sekadar klub sepak bola
ANTARA FOTO/Abriawan AbheSementara itu, M Rahmat sendiri telah mengunggah salam perpisahan di akun Instagram pribadinya @m_rahmat.11 pada Rabu (1/1/2019). Dirinya mengucap terima kasih kepada pihak-pihak di manajemen, ofisial, suporter dan rekan-rekan setimnya.
"Terima kasih banyak kepada tim kebanggaanku PSM Makassar untuk 10 tahun yang luar biasa. Salam hormat dari kedua orang tua, istri, anak dan keluarga besar atas kebahagiaan yang engkau berikan kepada mereka. Bagiku, kau bukan sekadar tim sepak bola, tapi guru kehidupan selama 10 tahun," tulisnya.
Baca Juga: Rekam Jejak Bojan Hodak, dari Balkan, Malaysia, hingga ke PSM Makassar
3. Satu gelar berhasil dipersembahkan sepanjang 10 tahun berseragam Juku Eja
IDN Times/Achmad Hidayat AlsairM Rahmat sudah menjadi bagian dari PSM sejak tahun 2009 dengan status sebagai pemain muda. Namanya baru mencuri perhatian publik di Liga Primer Indonesia 2011, ketika Peter Segrt menukangi Juku Eja. Tampil sebanyak 181 kali, sosok 31 tahun itu berhasil mencetak 37 gol. Satu gelar berhasil dikecapnya yakni Piala Indonesia 2018/19.
Di Bali United, M Rahmat akan bereuni dengan Ilija Spasojevic, tandem setianya ketika PSM Makassar terjun ke kompetisi Liga Primer Indonesia dari musim 2011/2012 hingga 2013.
Baca Juga: Bojan Hodak, Eks Pelatih Malaysia U-19 dan JDT Jadi Nahkoda Baru PSM
