Berjalan Ketat, PSM Makassar Tak Mampu Tekuk 10 Pemain Arema FC

Duel di Pakansari berakhir dengan skor 1-1

Makassar, IDN Times - PSM Makassar harus puas dengan hasil imbang pada awal perjalanan mereka di BRI Liga 1 2021/22. Berjumpa Arema FC di Stadion Pakansari Cibinong, Minggu malam (5/9/2021), laga tersebut berkesudahan dengan skor 1-1.

Pelatih PSM, Milomir Seslija, tidak banyak mengutak-atik susunan tim utama. Tak ada perubahan untuk sektor belakang dan tengah. Tapi pada sektor depan ia menurunkan trisula Wiljan Pluim, Anco Jansen serta Ilham Udin Armaiyn.

Sementara itu, dari kubu Arema FC menurunkan semua rekrutan baru. Mulai dari kiper Adilson Maringa, gelandang Renshi Yamaguchi serta ujung tombak Carlos Fortes.

Kedua tim langsung saling serang sejak peluit sepak mula dibunyikan. Tapi Singo Edan terpaksa bermain dengan 10 orang pada menit ke-4. Jayus Hariono langsung dihadiahkan kartu merah setelah dianggap melanggar Sutanto Tan.

Unggul jumlah pemain, PSM langsung menggeber serangan. Silih berganti Pluim, Anco Jansen serta Sutanto Tan memberi ancaman. Kiper baru Arema FC, Adilson Maringa, dipaksa bekerja keras mengamankan gawang.

Namun, justru Singo Edan yang berhasil unggul lebih dulu. Wasit Agus Fauzan Arifin menunjuk titik putih pada menit ke-19 setelah kiper PSM Hilman Syah menjatuhkan Kushedya Hari Yudo. Hanif Sjahbandi yang ditunjuk sebagai berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik. Arema FC memimpin 1-0.

Juku Eja hanya butuh tempo satu menit menyamakan kedudukan. Bola liar sundulan Sutanto Tan disambut dengan sepakan first time Ilham Udin yang tak bisa ditepis Adilson Maringa.

Usai skor sama kuat, aliran bola lebih banyak dikuasai PSM. Arema FC dipaksa bertahan dan cuma mencuri peluang lewat serangan balik. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.

Keluar dari kamar ganti, Eduardo Almeida memasukkan Sergio Silva demi menambal lini belakang Arema FC. Kubu PSM merespons dengan menurunkan winger muda Rizky Eka Pratama untuk meningkatkan daya gedor.

Taktik Almeida membuat permainan Arema FC lebih cair. Mereka jadi lebih banyak menyerang lewat sisi sayap lewat Carlos Fortes dan Kushedya Hari Yudo.

PSM bukannya tanpa peluang. Pada menit ke-53, tembakan keras Sutanto Tan malah membentur mistar gawang Adilson.

Lima belas menit berselang, giliran Hilman Syah yang diuji oleh Carlos Fortes. Bola tendangan sudut kiriman Rizky Dwi Febrianto dikonversi jadi sundulan on target oleh striker asal Portugal itu. Beruntung Hilman masih sigap dan mementahkan peluang emas Arema FC.

Masuk pertengahan babak kedua, tempo pertandingan mulai diturunkan. Pada menit ke-75, giliran Anco Jansen yang unjuk gigi. Diawali kerja sama Pluim dan Rizky Eka, tembakan penyerang asal Belanda itu malah menyamping dari sasaran.

Wiljan Pluim dkk terus menekan di sepuluh menit akhir. Tapi Sergio Silva masih sigap memotong umpan kiriman para winger PSM. Sundulan Pluim yang masih meninggi di menit ke-90 jadi peluang emas terakhir pertandingan tersebut.

Berikut susunan pemain kedua kesebelasan :

PSM (4-3-3) :

Hilman Syah (GK); Zulkifli Syukur, Erwin Gutawa, Hasyim Kipuw, Abdul Rachman; Rasyid Bakri, Sutanto Tan (M. Rian Firmansyah, 85'), Muhammad Arfan (M. Rizky Eka Pratama, 53'); Anco Jansen, Wiljan Pluim, Ilham Udin Armaiyn (Saldy Amiruddin, 81')

Arema FC (4-3-3) :

Adilson Maringa (GK); Johan Alfarizi, Bagas Adi Nugroho, Hanif Sjahbandi, Jayus Hariono; Renshi Yamaguchi, Rizky Dwi Febrianto, Feby Eka Putra (Dendi Santoso, 60'); Dedik Setiawan (Sergio Silva, 46'), Carlos Fortes (Tito Hamzah, 90+3'), Kushedya Hari Yudo (Muhammad Rafly, 81')

Baca Juga: PSM Makassar Vs Arema FC, 5 Fakta Duel Juku Eja Kontra Singo Edan

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya