Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Tersenyum, setiap hari kamu melakukannya bukan? Akan ada waktu dimana kamu akan memberikan senyum tulus atau bahkan hanya senyum basa-basi sebagai respon formalitas agar tidak terlihat buruk di mata orang lain. Pernah gak sih kamu bertanya-tanya, kenapa kamu harus tersenyum?
Gak ada ruginya! Bahkan tersenyum juga ada manfaatnya, lho. Penasaran? Yuk baca penjelasan berikut ini.
1. Tersenyum mengurangi stress
Perempuan tersenyum (pexels.com/Andrea Piacquadio) Entah itu senyum yang tulus atau bukan, tahukah kamu bahwa senyum itu bisa mengurangi stress? Penelitian yang dilakukan oleh Tara L. Kraft dan Sarah D. Pressman melalui jurnal yang berjudul Grin and Bear it: The Influence of Manipulated Facial Expression on the Stress Response menunjukkannya. Penelitian tersebut untuk mengetahui apakah memanipulasi ekspresi wajah positif akan mempengaruhi respon cardiovascular dan afektif terhadap stress.
Mereka meminta sebagian peserta untuk tersenyum dan sebagian tidak. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa semua peserta yang tersenyum, entah mereka sadari atau tidak, memiliki detak jantung yang lebih rendah selama pemulihan stress daripada kelompok yang netral. Ada manfaat fisiologis dan psikologis dari mempertahankan ekspresi wajah positif selama stress.
Jadi, jangan ragu untuk tersenyum, entah itu senyuman tulus maupun bukan.
2. Tersenyum meningkatkan sistem imun tubuh
Pria tersenyum (pexels.com/Justin Shaifer) Kajian yang dilakukan oleh Fulvuo D'Acquisto bersama rekannya dengan judul Smile--It's in your blood, mereka merangkum studi terbaru mengenai efek dari berbagai jenis kondisi emosional pada sistem kekebalan tubuh. Mereka juga mengeksplorasi efek dari mood modulator approachs pada respon imun. Studi tersebut mendukung gagasan bahwa kondisi emosional mengubah cara sistem kekebalan tubuh berfungsi.
Mereka juga menunjukkan bahwa terapi yang menargetkan suasana hati dan emosi dapat memiliki dampak yang terukur pada respon sistem kekebalan tubuh. Karenanya senyuman akan membantu sistem kekebalan tubuh berfungsi lebih efektif. Fungsinya akan meningkat karena dengan tersenyum akan membuatmu lebih santai.
3. Tersenyum meningkatkan suasana hatimu
Perempuan tersenyum (pexels.com/Matthias Cooper) Jangan ragu untuk coba tersenyum saat suasana hatimu buruk, sebab tersenyum akan membuatmu merasa lebih ringan dan bahagia. Fernando Marmolejo-Ramos bersama rekannya dalam studi yang berjudul Your Face and Moves Seem Happier when I Smile: Facial Action Influences the perception of Emotional Faces and Biological Motion Stimuli menunjukkan bagaimana tersenyum bisa meningkatkan suasana hati. Tersenyum akan mengaktifkan jalur di otakmu yang mempengaruhi keadaan emosionalmu.
Kamu yang menunjukkan ekspresi bahagia akan 'menipu' pikiranmu untuk memasuki kondisi bahagia. Dampak ini bekerja entah itu senyum tulus atau bukan. Senyuman sederhana bisa memicu pelepasan neuropeptides yang meningkatkan komunikasi saraf. Bisa juga memicu pelepasan dopamin dan serotonin yang meningkatkan suasana hati.
4. Tersenyum mengurangi rasa sakit
Pria tersenyum (pexels.com/Stefan Stefancik) Studi yang dilakukan oleh Sarah D. Pressman bersama rekannya dipublikasikan melalui jurnal yang berjudul Smile (or grimace) trough the pain? The Effects of Experimentally Manipulated Facial Expression on Needle-Injection Responses adalah salah satu studi yang menunjukkan manfaat tersenyum. Studi menjelaskan bahwa tersenyum akan melepaskan endorfin, painkillers alami lainnya dan serotonin. Bahan kimia tersebut akan membuat kita merasa lebih baik.
Tersenyum tidak hanya meningkatkan suasana hati tetapi juga akan membuat tubuh lebih rileks dan mengurangi rasa sakit fisik yang ada.
Baca Juga: 6 Hal yang Harus Dimengerti Pasangan Taurus dan Virgo, Langgeng Terus!
