Pasca-Bom di Medan, Polda Sulsel Perketat Keamanan Kantor Polisi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Jajaran Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan waspada penuh pasca-insiden bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11) pagi tadi.
Suara ledakan sebelumya terdengar satu kali pada pukul 08.45 WIB. Terduga pelaku dikabarkan tewas dalam insiden tunggal tersebut.
“Kewaspadaan mengamankan Mako Polda Sulsel beserta Polres dan Polsek jajaran,” kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo, menyampaikan imbauan Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe, Rabu (13/11).
1. Pasukan bersenjata lengkap dikerahkan berjaga di pintu masuk Polda, Polres hingga Polsek
Peningkatan kewaspadaan, kata Ibrahim, dilakukan dengan memperketat pengamanan di seluruh Mako Polres dan Polsek jajaran Polda Sulsel. Pasukan bersenjata lengkap bahkan dikerahkan di setiap pintu-pintu masuk kantor polisi di seluruh daerah di Sulsel.
“Untuk mengantisipasi terhadap semua ancaman dan gangguan yang akan terjadi baik di Mako Polsek, Polres dan Polda termasuk tempat lain yang dimungkinkan akan dijadikan sasaran oleh kelompok pelaku terorisme,” terangnya.
2. Pelayanan di kantor polisi dipastikan tetap terbuka
Kendati keamanan diperketat di seluruh kantor polisi di Sulsel, warga yang ingin mengurus segala keperluan dan beraktivitas di kantor-kantor polisi setempat akan tetap dilayani. Dengan catatan, seluruh barang-barang bawaan akan diperiksa lebih teliti oleh petugas, sebelum warga masuk ke lingkungan kantor.
“Pelayanan tetap akan ada. Tidak ada yang tidak dilayani. Tapi yang masuk ke dalam harus diperiksa, untuk mencegah membawa barang yang membahayakan seperti senjata tajam,” jelasnya.
Baca Juga: Menengok Jejak Ibrahim Tompo, Kabid Humas Polda Sulsel yang Baru
3. Kota Makassar masih dalam situasi kondusif
Ibrahim menerangkan, bahwa Kapolda Sulsel mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap tenang dan menjaga kondusifitas di lingkungan sekitar. Warga diminta melaporkan setiap aktivitas yang dianggap mencurigakan dan tidak lengah terhadap hal-hal yang dianggap dapat mengganggu ketertiban umum.
“Kota Makassar masih aman, tapi harus tetap waspada. Kapolda Sulsel sudah perintahkan untuk tetap berhati-hati yang mendapat tugas penjagaan, terhadap apapun yang terjadi,” imbuh Ibrahim.
Baca Juga: Kekerasan Jurnalis, Tim Hukum Dampingi Korban Melapor ke Polda Sulsel