Dihampiri Patroli Corona, Pengunjung Warkop di Makassar Bubar 

Petugas melakukan metode persuasif mengingatkan warga

Makassar, IDN Times - Aparat kepolisian bersama sejumlah aparatur pemerintah lainnya, melakukan patroli ke sejumlah warung kopi dan pusat keramaian di wilayah hukum Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (23/3) malam. Patroli persuasif merupakan tindak lanjut atas maklumat Kapolri Jenderal Idham Aziz yang diteruskan ke jajaran Polda Sulsel.

Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe dalam sosialisasi siang tadi menegaskan, bakal membubarkan lokasi-lokasi keramaian, termasuk warkop, untuk mencegah penularan virus corona (COVID-19). Dalam patroli itu, petugas berseragam lengkap disertai sejumlah alat pelindung diri seperti masker dan sarung tangan, serta pengeras suara mengingatkan kepada pengunjung agar membubarkan diri.

Mendengarkan imbauan dalam sidak itu, puluhan pengunjung warkop di sejumlah lokasi dengan tertib keluar untuk membubarkan diri. Satu per satu pengunjung mengambil kendaraan mereka yang terparkir di halamam warkop dan perlahan meninggalkan lokasi.

Patroli keramaian Kecamatan Panakkukang dilakukan di sepanjang Jalan Pengayoman, Jalan Toddopuli Raya, Jalan Toddopuli Raya Utara, Jalan Pandang Raya, Jalan Topaz Raya, Jalan Boulevard, Jalan AP Pettrani, hingga Jalan Hertasning.

1. Polda Sulsel mengingatkan masyarakat ikuti anjuran pemerintah

Dihampiri Patroli Corona, Pengunjung Warkop di Makassar Bubar Patroli aparat gabungan Polsek Panakkukang cegah Covid-19 di Makassar. IDN Times/Polsek Panakkukang

Sejak pagi hingga siang tadi, Kapolda Mas Guntur Laupe dan jajaran bersama ustaz kondang Makassar, Dasad Latief berkeliling kota mengimbau kepada masyarakat agar tidak berkumpul dan menghindari keramaian. Hal itu dilakukan sebagai sosialisasi agar masyarakat Kota Makassar mengerti dan paham betapa bahayanya virus COVID-19.

"Hal itu dilakukan demi memberi informasi kepada warga agar tidak berkumpul di pusat keramaian sebagai antisipasi penyebaran virus Covid-19," kata Kapolda Mas Guntur Laupe, melalui Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo dalam keterangan resmi yang diterima jurnalis, hari ini.

2. Imbauan merupakan wujud penerapan social distancing di tengah pandemi COVID-19

Dihampiri Patroli Corona, Pengunjung Warkop di Makassar Bubar Patroli aparat gabungan Polsek Panakkukang cegah Covid-19 di Makassar. IDN Times/Polsek Panakkukang

Kabid Humas Polda Sulsel Ibrahim Tompo yang juga ikut berkeliling menjelaskan, kegiatan ini dilakukan sebagai upaya menekan penyebaran pandemi. Polda Sulsel juga menyosialisasikan maklumat Kapolri dengan memberikan imbauan di tempat-tempat keramaian.

Imbauan, kata Ibrahim, juga merupakan bagian dari penerapan penjarakan sosial atau social distancing. Sebagaimana anjuran yang diterapkan pemerintah, untuk memutus mata rantai penyebaran virus. "Jadi intinya kami imbau masyarakat supaya menjaga jarak dan aktivitasnya dihentikan supaya kembali ke rumahnya," ungkapnya.

Baca Juga: Tiga Labkes Uji Spesimen Virus Corona di Sulsel Beroperasi Pekan Ini 

3. Sosialisasi hari ini dipusatkan di pasar-pasar tradisonal

Dihampiri Patroli Corona, Pengunjung Warkop di Makassar Bubar Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe dan jajaran bersama ustad Dasad Latief sosialisasi pencegahan Covid-19 ke sejumlah lokasi di Makassar. IDN Times/Humas Polda Sulsel

Dalam sosialisasi itu, kepolisian bersama salah satu pendakwah kondang di Kota Makassar ini, berkeliling ke sejumlah kawasan pasar tradisional dan modern. Di antaranya, seperti Pasar Pannampu, Pasar Cidu, Pasar Maricayya, Pasar Butung Mall-Mall dan Pasar Sentral Makassar.

Sosialisasi juga dilakukan di sejumlah kawasan perdagangan dan perkantoran seperti Jalan Sulawesi, Jalan Veteran, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Jalan Jenderal Sudirman. "Kita memberi imbauan agar masyarakat mengurangi aktifitas di luar rumah untuk menangkal virus corona," ujar Ibrahim.

Sosialisasi dilakukan menggunakan mobil bak terbuka milik Satuan Brimob Polda Sulsel. Melalui pengeras suara, Kapolda Guntur dan Ustad Dasad Latif tak henti-hentinya mengajak masyarakat Kota Makasar agar mengurangi aktivitas di luar rumah.

"Masyarakat agar mematuhi maklumat kapolri agar seluruh masyarakat tidak mengadakan kegiatan sosial kemasyarakatan, yang menyebabkan berkumpulnya massa dalam jumlah banyak, baik di tempat umum maupun di lingkungan sendiri," imbaunya.

Baca Juga: Kapolda dan Ustaz Keliling Kota Makassar Imbau Warga Cegah Corona

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya