Ketua PDIP Sulsel Terkejut Nurdin Abdullah Terjaring OTT KPK
"Prof Nurdin Abdullah itu sosok yang baik"
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Sulawesi Selatan Andi Ridwan Wittiri, mengaku terkejut mengetahui Gubernur Nurdin Abdullah ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Nurdin dijemput di rumah jabatannya, Sabtu dini hari (27/2/2021).
Ridwan menyatakan sempat tak percaya dengan penangkapan itu, sebab menganggap Nurdin selama ini dikenal sebagai sosok yang berjiwa positif.
"Dalam penilaian saya, Prof Nurdin Abdullah itu sosok yang baik, dekat dengan petani, dan sosok Muslim yang saleh," kata Ridwan dalam keterangan tertulisnya yang diterima jurnalis, Sabtu.
1. Ridwan Wittiri menyebut penangkapan Nurdin Abdullah bukan OTT
Ridwan menyatakan, PDIP tentu saja menghormati proses hukum yang berjalan bagi kadernya. Namun menurutnya, ada yang perlu diluruskan mengenai pemeberitaan KPK menangkap Nurdin.
"Penangkapan itu bukanlah OTT, dalam pengertian ada sebagai barang bukti atas kejadian tindak pidana korupsi," kata dia.
"Dan saat itu tidak ada dana di rumah Prof Nurdin, mengingat beliau saat itu juga sedang dalam keadaan tidur, lalu dibangunkan oleh aparat hukum," ucap Ridwan.
Menurut Ridwan, Nurdin Abdullah kerap menerapkan protokol ketat di lingkungan kerjanya untuk menghindari gratifikasi. Bahkan sebelum menerima tamu, seluruh tamu dilarang membawa apa pun, kecuali buku catatan. "Semua tas yang dibawa wajib ditaruh di locker," ujarnya.
Baca Juga: KPK Tangkap Nurdin Abdullah: Instagram Diserbu Netizen, TT di Twitter