TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hilal 1 Zulhijjah Tidak Terlihat di Wilayah Makassar

Pemerintah tetapkan 1 Zulhijjah jatuh 20 Juni 2023

Plh Kepala Kantor Agama Wilayah Kemenag Provinsi Sulsel , Ali Yafid. (IDN Times/Istimewa)

Makassar, IDN Times - Pemantauan hilal di rooftop mal GTC Makassar telah selesai dilaksanakan, Minggu (18/6/2023). Namun berdasarkan hasil pengamatan, hilalnya belum terlihat. 

Hal ini disampaikan Plh Kepala Kantor Agama  Wilayah Kemenag Provinsi Sulsel , Ali Yafid. 

"Sampai hari ini tidak terlihat. Pada pemantauan hisab hari ini terhalang dengan berkabutnya cuaca yang membuat tidak bisa dilihat. Itu dari perhitungan BMKG dan Badan Hisab," kata Ali Yafid.

1. Ketinggian hilal hanya 0,44 derajat

Ilustrasi pengamatan hilal. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Berdasarkan perhitungan tersebut, posisi hilal di wilayah timur berada di -0,11 derajat. Untuk Indonesia bagian barat berada di 2,39 derajat.

"Untuk wilayah Sulawesi Selatan, khususnya Makassar berada 0,44 derajat sehingga belum bisa terlihat," kata Ali.

2. Pemantauan hilal melibatkan beberapa instansi

Ilustrasi Tim Hilal BMKG mengamati matahari terbenam menggunakan teleskop saat melakukan pemantauan hilal. (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Pemantauan hilal berlangsung di 99 titik di Indonesia, salah satunya di Mal GTC Makassar. Pemantauan hilal ini melibatkan berbagai macam instansi, termasuk Kanwil Kementerian Agama, BMKG dan beberapa ormas Islam di antaranya Muhammadiyah, NU, LPI dan dari perguruan tinggi. 

Menurut Ali, pemantauan hilal ini sudah terlaksana dengan baik. Hasil pemantauan hilal kemudian disampaikan kepada Kementrian Agama. 

"Ini bukan penentuan tanggal berapa lebaran. Ini hari penentuan tanggal berapa 1 Zulhijjah," kata Ali.

Baca Juga: Kemenag Pantau Hilal Awal Zulhijah di Mal GTC Makassar

Berita Terkini Lainnya