TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hari Pertama PPDB Makassar, Titik Koordinat Bingungkan Orang Tua

Orangtua juga mengeluhkan server yang bermasalah

Ilustrasi PPDB Makassar 2021. IDN Times/Asrhawi Muin

Makassar, IDN Times - Masalah mengiringi dimulainya pendaftaran peserta didik baru (PPDB) untuk tingkat TK, SD dan SMP di Kota Makassar, mulai hari ini, Senin (21/6/2021).

Kali ini masalah klasik masih terjadi, yakni seputar titik koordinat dan server laman PPDB yang error. Masalah itu disampaikan Ratna, 29 tahun, salah seorang orang tua calon siswa. Dia mengaku kesulitan mendaftarkan anaknya masuk SD.

"Belum lolos, sudah dicoba sejak pagi tapi server-nya error. Jadi tidak bisa dilanjutkan," katanya melalui WhatsApp, Senin.

Keluhan serupa disampaikan Emy (32), yang sempat kesulitan saat menentukan titik koordinat rumahnya. Namun setelah berkoordinasi dengan guru sekolah TK anaknya, akhirnya dia bisa melanjutkan proses pendaftaran.

"Saya sempat bingung pas lihat nama kecamatan sama nama kelurahannya sudah benar tapi tidak muncul koordinat. Makanya saya tanya gurunya bagaimana. Nah, akhirnya dijelaskan caranya dan berhasil," kata dia.

Baca Juga: Hari Ini, Pendaftaran PPDB Makassar Dibuka Daring

1. Sebaiknya pendaftar menggunakan laptop atau komputer

Ilustrasi PPDB. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Nielma Palamba menanggapi masalah seputar PPDB online. Dia mengimbau pendaftar mengakses situs pendaftaran PPDB dengan menggunakan perangkat laptop atau komputer.

"Karena kalau HP, jadi kendala. Itu bisa saja dari sumbernya, calon siswa, bisa saja juga di sekolah," kata Nielma saat ditemui di Balaikota Makassar.

Dinas Pendidikan disebut sudah menurunkan tim di masing-masing sekolah untuk menangani jika ada jaringan internet yang bermasalah saat pendaftaran. Sebab tidak semua sekolah memiliki jaringan internet yang baik.

"Jadi saran saya untuk orang tua murid, ada sebagian ke warnet, karena mungkin gara-gara itu HP-nya tidak masuk masuk," kata Nielma.

2. Data siswa sudah diverifikasi dan divalidasi sejak dua bulan lalu

Ilustrasi PPDB (ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas)

Nielma menjelaskan ada perbedaan saat pendaftaran PPDB online tahun ini dengan tahun lalu. Bedanya, data calon siswa saat ini sudah ditanamkan lebih dahulu di aplikasi sejak dua bulan lalu. 

"Kan ini kita menggunakan data Pusdatin yang kita kembangkan, kemudian kita verifikasi dan validasi data siswanya. Jadi mereka tinggal cari namanya. Koordinat sudah tidak bisa ditarik-tarik sendiri," katanya.

Untuk kelengkapan dokumentasi juga tidak terlalu banyak. Pendaftar cukup menyiapkan akta kelahiran dan kartu keluarga. Pendaftar yang akan masuk SMP, cukup memberikan keterangan lulus.

"Nanti setelah lulus baru kelengkapan. Ini kan orang berjuang dulu. Baru berjuang dikasih beban, bagaimana mau berjuang kalau bebannya berat. Jadi kasih ringan dulu, cukup dua dokumen saja yang di-upload," katanya.

Baca Juga: Pendaftar Membeludak, Situs PPDB Sulsel Langsung Eror

Berita Terkini Lainnya