Gubernur Minta Dukungan Menteri PUPR Tuntaskan Jalan Seko-Rampi
Andi Sudirman sudah bertemu langsung Menteri Basuki
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman meminta dukungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk penuntasan dua jalan di Kabupaten Luwu Utara, yakni di Kecamatan Seko dan Rampi.
Jalan penghubung dari ibu kota kabupaten, Masamba, menuju kedua kecamatan tersebut, kini masih berupa jalan rintisan dengan medan berat. Baru sebagian yang teraspal mulus.
Andi Sudirman baru-baru ini melaporkan kondisi jalan tersebut ke Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono. Mereka bertemu usai mengikuti pengarahan Presiden Joko Widodo di Jakarta, 24 Mei 2022.
Pertemuan untuk menindaklanjuti surat usulan Pemprov Sulsel untuk dukungan penuntasan penanganan pada dua ruas jalan prioritas di Luwu Utara, yaitu ruas Sabbang-Tallasang-Seko serta ruas Lambiri-Seko-Rampi.
“Kita sudah bertemu dengan Bapak Menteri PUPR, dan menyampaikan situasi terkait jalan di Seko dan di Rampi. Semoga dapat diakomodir untuk dikerjakan, apalagi ini akan membuka akses perekonomian masyarakat,” kata Sudirman dalam siaran persnya, Kamis (26/5/2022).
Baca Juga: Seko, Potret Masyarakat Terpencil yang Menanti Sentuhan Pembangunan
Baca Juga: Menyusuri Jalur Ekstrem Sabbang-Seko di Luwu Utara
1. Menteri PUPR telah menerima surat usulan pemprov
Menurut Sudirman, hal itu sebagai upaya dalam membantu membuka akses daerah terisolasi di Sulsel. Pembukaan akses ini diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup orang banyak.
Surat usulan Pemprov Sulsel telah diterima Menteri PUPR. Selanjutnya, Menteri PUPR meminta Pemprov Sulsel untuk berkoordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Selatan.
“Beliau menyampaikan bahwa telah menerima surat usulan dan meminta untuk terus berkoordinasi sinergi dengan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah VI Kementerian PUPR untuk tindak lanjut semua usulan,” jelasnya.
Baca Juga: Sindir Warga Rampi, ASS: Kenapa Tidak Sekalian Keluar dari Indonesia?