Beroperasi Oktober, Tiket KA Maros-Barru Dijual Online dan Offline
Harga tiket diperkirakan berkisar Rp10 ribu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Kereta Api jalur Barru-Maros rencananya akan dioperasikan secara resmi mulai bulan Oktober 2022 mendatang. Sistem tiket untuk pengoperasian rute tersebut juga mulai dirancang.
Nantinya, tiket akan dijual secara elektronik menggunakan aplikasi bernama Jokka-jokka. Aplikasi tersebut baru bisa diunduh melalui ponsel pada bulan Oktober 2022 juga.
"Kita membangun sebuah platform, platform untuk tidak hanya untuk kegiatan ticketing sistem, tetapi platform ini juga dapat dikembangkan sebagai superapp ecosystem," kata Kepala Balai Pengelola Kereta Api (BPKA) Sulsel, Amannya Gappa, Senin (15/8/2022).
Trayek Barru-Maros merupakan bagian dari proyek kereta Makassar-Parepare sepanjang 145 kilometer. Proyek kereta meliputi Kota Makassar dan Pare serta tiga kabupaten yang dilalui, yakni Maros, Pangkep, dan Barru.
Baca Juga: Nelayan di Makassar Protes Rencana Pembangunan Rel Kereta Api Darat
1. Masyarakat juga bisa beli tiket manual
Meski tiket kereta api dapat dibeli secara digital, namun Amanna Gappa menyebut pihaknya tetap akan menyediakan pembelian tiket secara manual. Sistem pembelian secara digital itu tidak serta merta dapat terwujud begitu saja.
Menurut Amanna Gappa, masyarakat Sulsel masih butuh proses menuju sistem ticketing digital. Jika penjualan tiket seluruhnya dibuat secara digital maka dikhawatirkan masyarakat Sulsel belum siap sepenuhnya.
"Bagi masyarakat yang sudah mempunyai kemampuan digital yang cukup, tidak perlu pusing lagi membayar tiket secara langsung. Tetap nanti kita siapkan, adanya ticketing secara manual tapi kami juga siapkan baik secara aplikasi maupun secara mandiri," katanya.
Baca Juga: Sosiolog Unhas: Kereta Api Bisa Ubah Perilaku Sosial Masyarakat