Stok Darah PMI Makassar Menipis di Bulan Ramadan
Animo donor darah menurun selama pandemik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Stok darah yang tersedia di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Makassar, Sulawesi Selatan, terbilang minim. Kondisi itu dianggap tidak aman.
Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kota Makassar dr Sukmawati mengatakan, saat ini stok darah yang tersedia di bawah 500 kantong. Jumlah itu jauh di bawah angka aman, yakni seribu kantong darah.
Sukma menyebut stok itu jauh menurun dibandingkan bulan Ramadan biasanya, yakni hingga sekitar dua ribu kantong adrah.
"Stok darah lumayan kritis, karena stok kita tidak aman karena biasanya memasuki bulan Ramadhan itu, kita punya stok lumayan tetapi ini kan musim pandemi jadi agak sulit bagi masyarakat berdonor," kata Sukmawati dikutip dari Antara, Selasa (20/4/2021).
Baca Juga: Hindari Diabetes, Ini 5 Cara Mencegah Lonjakan Gula Darah
1. Amino donor darah cenderung menurun selama pandemik COVID-19
Sukma mengatakan, kurangnya stok darah disebabkan kurangnya aktivitas donor darah. Baik itu perorangan, komunitas, maupun institusi pemerintah maupun swasta.
Dia memahami situasi itu sebagai dampak pandemik, yang mengharuskan masyarakat serba hati-hati. Sehingga animo donor darah ikut menurun.
Baca Juga: Donor Plasma Konvalesen di Makassar Sepi Peminat, Ini Kendalanya