KPK Tanyai Anak Nurdin Abdullah soal Dugaan Aliran Suap
Penyidik dalami pengetahuan Fauzy soal dugaan transaksi uang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa anak Gubernur Sulawesi Selatan nonaktif Nurdin Abdullah, M Fathul Fauzy Nurdin, Rabu (7/4/2021). Fauzy diperiksa sebagai saksi dalam kasus yang menjerat ayahnya.
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan, penyidik mendalami pengetahuan Fauzy, soal adanya dugaan transaksi keuangan pada kasus dugaan suap perizinan dan pembangunan infrastruktur di lingkungan Pemprov Sulsel tahun anggaran 2020-2021.
“Didalami pengetahuan saksi antara lain mengenai adanya dugaan transaksi keuangan dari tersangka NA yang terkait dengan perkara ini,” kata Ali dalam keterangannya di Jakarta, yang dikutip dari ANTARA, Kamis (8/4/2021).
IDN Times berupaya mengonfirmasi Fauzy soal pemanggilannya oleh KPK. Namun saat dihubungi, dia tidak mengangkat telepon.
Baca Juga: Profil Fathul Fauzi Nurdin, Putra Nurdin Abdullah yang Diperiksa KPK
1. Fauzy diperiksa bersama tiga saksi lain
Pada hari yang sama, penyidik KPK turut memeriksa tiga saksi untuk tersangka Nurdin Abdullah. Masing-masing Rudy Ramlan selaku pegawai negeri sipil, serta dua wiraswasta masing-masing Raymond Arfandy dan John Theodore.
Ali menyebut saksi Rudy ditanyai soal berbagai proyek yang ditenderkan oleh Pemprov Sulsel yang salah satunya dikerjakan oleh tersangka Agung Sucipto (AS).
"Raymond Ardan Arfandy (wiraswasta) dikonfirmasi, antara lain terkait dengan dugaan pemberian sejumlah uang oleh tersangka AS kepada tersangka NA karena adanya pengerjaan sejumlah proyek di Pemprov Sulsel. Sekaligus didalami mengenai kerja sama saksi dengan tersangka AS dalam pengerjaan proyek," kata Ali.
Sementara itu, saksi John Theodore didalami pengetahuannya terkait dengan proyek-proyek milik Pemprov Sulsel. Dalam hal ini saksi juga pernah ikut mengerjakan.
Baca Juga: KPK Cecar Kadis PUPR Bulukumba soal Kedekatan dengan Nurdin Abdullah