Berumur 44 Ribu Tahun, Lukisan Gua Tertua di Dunia Ditemukan di Sulsel
Ini bukti titik awal kepercayaan rohani
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Lukisan gua yang diyakini sebagai yang tertua di dunia, ditemukan dalam sebuah gua di daerah Sulawesi Selatan. Lukisan seni cadas itu diperkirakan berasal dari 44 ribu tahun yang lalu atau jadi yang tertua di dunia.
Gambar ditemukan di Situs Leang Bulu’ Sipong 4, salah satu dari ratusan gua di kawasan karst Maros-Pangkep di Sulsel. Lukisan menggambarkan adegan sekelompok figur setengah manusia dan setengah hewan atau therianthropes, yang sedang berburu hewan mamalia besar dengan tombak maupun tali.
Lukisan ditemukan oleh tim penelitian arkeologi, kolaborasi antara Pusat Penelitian Arkeologi Nasional (Arkenas), Balitbang, Kemendikbud, serta Ftiffith University Australia. Mereka didukung Balai Arkeologi Makassar dan Balai Pelestarian Cagar Budaya Makassar.
Hasil penelitian ini diterbitkan di Jurnal Nature, pada Rabu (11/12/2019), yang memiliki reputasi sebagai publikasi ilmiah terbaik di dunia.
“Pemburu yang digambarkan pada dinding Gua Leang Bulu’ Sipong 4 adalah sosok sederhana dengan tubuh seperti manusia dengan kepala atau bagian tubuh lainnya berasal dari burung, reptil, dan spesies endemik Sulawesi lainnya,” kata Adhi Agus Oktaviana, anggota tim peneliti dikutip dari laman Arkenas Kemendikbud, Jumat (31/12).
Baca Juga: LIPI Temukan Dua Anggrek Baru, Salah Satunya di Sulawesi Selatan
1. Usia lukisan didapat dari pembentukan mineral
Lukisan figur ditemukan saat tim peneliti yang dipimpin Priyatno Hadi Sulistyarto menemukan Leang Bulu’ Sipong 4 pada tahun 2017. Tim beranggotakan peneliti Profesor Maxime Aubert dari Place, Evolution and Rock Art Heritage Unit (PERAHU) dan the Australian Research Centre for Human Evolution (ARCHE) Griffith University, Associate Professor Adam Brumm dari ARCHE, Adhi Agus Oktaviana dari Pusat Penelitian Arkeologi Nasional dan Basran Burhan (Griffith PhD Candidate).
Tim yang sama, pada tahun 2014, pernah mengumumkan bahwa pada gua di sekitar kawasan karst Maros-Pangkep terdapat motif lukisan gua tertua di dunia. Saat itu, ditemukan motif stensil tangan berwarna merah, yang diperkirakan berasal dari 40 ribu tahun yang lalu.
Usia lukisan diketahui berdasarkan hasil pengukuran peluruhan radioaktif dari uranium dan elemen lain hasil pembentukan mineral di Leang Bulu’ Sipong 4. Hasil pengukuran menunjukkan waktu antara 35.100 sampai 43.900 tahun
Baca Juga: Lukisan Manusia Tertua di Dunia Ditemukan di Sulawesi