Program 100 Hari Kerja AIYE, Salah Satunya Provinsi Papua Nemangkawi

- Paslon Bupati dan Wakil Bupati Mimika nomor urut 3, Alexander Omaleng dan Yusuf Rombe (AIYE), memaparkan program 100 hari kerja termasuk pemekaran Provinsi Papua Nemangkawi.
- Program unggulan AIYE juga mencakup peningkatan kesejahteraan ketua RT, perhatian terhadap hamba Tuhan dan pemuka agama, serta kebersihan Kota Timika.
- AIYE akan genjot program pertanian dan peternakan, Kartu Mimika Pintar untuk anak-anak sekolah, serta mendatangkan bibit hewan ternak babi, kambing, dan sapi.
Timika, IDN Times – Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Mimika nomor urut 3, Alexander Omaleng dan Yusuf Rombe (AIYE), melaksanakan kampanye akbarnya di Lapangan Petrosea, Jalan WR Soepratman, Timika, Papua Tengah, Kamis (21/11/2024).
Dalam kampanye akbar yang dihadiri masyarakat dari berbagai kalangan itu, AIYE turut memaparkan sejumlah program 100 hari kerja yang mana salah satunya di antaranya adalah mewujudkan pemekaran Provinsi Papua Nemangkawi.
"Kami dua punya program untuk 100 hari kerja, Provinsi Papua Nemangkawi akan ada di Mimika sini," ujar Alex optimis.
"Kabupaten akan dimekarkan, distrik akan dimekarkan, apalagi kampung-kampung dan RT-RT pasti akan diberikan yang terbaik buat semuanya, buat masyarakat yang ada di Kabupaten Mimika," tambah Yusuf Rombe.
Alex melanjutkan, selain program pemekaran provinsi, dia bersama wakilnya juga bakal menyejahterakan ketua-ketua RT dengan meningkatkan intensif ditambah kendaraan roda dua.
"(Ketua-ketua) RT, 100 hari kerja, saya sudah (langsung) kasih insentif tambahan dan motor lagi," ungkap Alex.
Tak hanya para ketua RT, AIYE juga akan memperhatikan hamba-hamba Tuhan dan para pemuka agama.
Adapun program tentang kebersihan dan keindahan Kota Timika di mana AIYE akan memberdayakan dan memperkerjakan warga untuk membersihkan sampah di sekitar kawasan rumah masing-masing.
"Saya lihat di kota saya yang tercinta ini, saya lihat ada sampah-sampah di mana-mana ini penuh. Kami dua 100 hari kerja, mama-mama yang sudah ada di situ dan rumahnya dekat situ, saya akan berdayakan dia untuk kerja," kata Alex.
Di samping itu, beberapa program unggulan seputar pertanian dan peternakan juga akan digenjot dalam 100 hari kerja.
"Untuk pertanian, kami sudah ke beberapa kebun tempat petani. Di sana, mereka menyatakan bahwa kadang-kadang hasil taninya tidak dibeli, kadang-kadang numpuk. Jadi, kami akan buat toko tani dan juga memberikan bantuan-bantuan pupuk bibit termasuk bibit pinang pun akan dibantu," ujar Yusuf Rombe.
Yusuf juga menyoroti persoalan virus babi Afrika yang belakangan menimpah ternak warga di Mimika. Melihat hal itu, Yusuf berjanji dalam 100 hari kerja, AIYE akan mendatangkan bibit hewan ternak babi, kambing, serta sapi.
Ada pula prorgam Kartu Mimika Pintar yang akan disediakan bagi anak-anak SD, SMP, dan SMK sederajat baik negeri maupun swasta.
"Kami akan memberi kartu namanya Kartu Mimika Pintar. Ini seperti ATM, setiap bulan AIYE atau pemerintah akan mengisi saldonya untuk (membeli) kebutuhan seperti baju, sepatu, alat-alat tulis, buku dan lain-lain. Ini adalah kebutuhan yang mendasar dan juga akan ada makan siang gratis bagi anak sekolah," jelasnya.
Kampanye Akbar Bertepatan Hari Otsus Papua

Salah satu yang menarik, kampanye akbar AIYE ini juga bertepatan dengan hari istimewa untuk orang asli Papua. Sebab, tanggal 21 November merupakan Hari Otonomi Khusus (Otsus) bagi Papua.
Berkaitan dengan hari yang istimewa ini, Ketua Tim Pemenangan AIYE, Nalio Jangkup, dalam orasinya meyakini itu adalah tanda bahwa AIYE yang akan terpilih untuk memimpin Kabupaten Mimika.
"Tidak ada yang kebetulan, AIYE hari ini kita berdiri di sini sebagai sebuah hasil dari pada Otonomi Khusus. Otonomi khusus negara berikan kepada rakyat untuk apa, terutama orang Papua? Supaya orang Papua, masyarakat asli di situ, bisa memimpin daerahnya sendiri. Alexsander Omaleng adalah satu-satunya anak asli Kabupaten Mimika yang maju. Maka itu, Alexsander Omaleng dan Yusuf Rombe besok akan dilantik," jelasnya.
Nalio mengatakan, dukungan yang terlihat dalam kampanye akbar ini sangat luar biasa. Para pendukung yang begitu padat telah menunjukkan kemenangan AIYE di hari pencoblosan tanggal 27 November 2024 mendatang.
"Hari ini, kita membuktikan bahwa Timika macet total. Massa kita membludak, luar biasa dukungan dari masyarakat semua sehingga tetap tanggal 27 jangan lupa ke TPS coblos nomor 3. Kita AIYE buktikan, kasih tunjuk ke yang lain, pagi-pagi kita serbu itu TPS," tuturnya.
"Hari ini, perkiraan dari tim adalah 50 ribu orang, tapi yang datang 100 ribu, 2 kali lipat, luar biasa bahkan bisa sampai tiga kali lipat. Berarti kita tinggal tunggu pelantikan saja," imbuhnya.
Atas dukungan yang begitu besar, Nalio mewakili tim AIYE mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan, simpatisan, dan masyarakat yang dengan penuh semangat hadir untuk menyuarakan kemenangan AIYE.
"Terima kasih kepada semua masyarakat pendukung AIYE yang hari ini bisa kasih penuh lapangan ini," pungkasnya.