HMI Unismuh Tuntut Normalisasi Harga BBM dan Pangan

Makassar, IDN Times - Sejumlah kelompok mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar mulai berunjuk rasa di depan kampus, Jalan Sultan Alauddin Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (11/4/2022). Mereka tergabung dalam aksi besar Demo 11 April yang digelar serentak di berbagai daerah di Indonesia hari ini.
Salah satu kelompok yang berdemonstrasi membawa nama Aliansi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Sejajaran Unismuh. Puluhan mahasiswa berdiri menutup sebagian badan jalan sembari bergantian berorasi.
Demonstran membakar ban di tengah jalan, menutup satu ruas jalan menuju perbatasan Kota Makassar dengan Kabupaten Gowa.
1. Mahasiswa sampaikan sejumlah tuntutan

Saenal, Jenderal Lapangan aksi Aliansi HMI Sejajaran Unismuh menyampaikan sejumlah tuntutan pada demonstrasi kali ini. Yang utama adalah menuntut pengendalian harga-harga.
Demonstran meminta pemerintah menormalisasi harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi. Lalu mendesak pemerintah menghentikan perampasan ruang lingkup hidup masyarakat.
"Stabilkan harga pangan!," bunyi salah satu pernyataan sikap mereka.
2. Masalah agraria turut disoroti

Demonstran juga menyoroti sejumlah persoalan yang kerap terjadi di Indonesia. Salah satunya konflik agraria. Menurut mahasiswa, masalah utama agraria Indonesia adalah kepemilikan dan penguasaan sumber-sumber agraria, baik tanah, hutan, tambang, dan perairan di tangan segelintir orang dan korporasi besar.
"Di tengah puluhan juta rakyat bertanah sempit bahkan tak bertanah, ironisnya, perampasan tanah-tanah rakyat masih terus terjadi," ucap Saenal.
3. Polisi perkirakan ada 12 titik aksi di Makassar

Kepala Seksi Humas Polrestabes Makassar AKP Lando K Sambolangi mengatakan, kepolisian telah mempersiapkan pengamanan unjuk rasa. Sebanyak 2.707 personel diturunkan untuk mengawal aksi demo 11 April.
Unjuk rasa disebut akan berlangsung di sejumlah lokasi. Antara lain Jalan Perintis Kemerdekaan, tepatnya di depan kampus Unhas.
Berikutnya, Jalan AP Pettarani meliputi Kantor DPRD Makassar dan kawasan bawah fly over. Di Jalan Sultan Alauddin massa akan terkonsentrasi di depan kampus Universitas Muhammadiyah Makassar dan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.
Selanjutnya, di Jalan Urip Sumoharjo, demo bakal berlangsung di depan kampus Universitas Bosowa, kampus Universitas Muslim Indonesia (UMI), dan Kantor Gubernur.
"Sekitar 12 lokasi titik aksi unras akan berlangsung di Kota Makassar, mengakibatkan sejumlah jalan di kota Makassar berpotensi macet," kata AKP Lando, Senin.