16 Unit Rumah Hangus Terbakar di Kawasan Padat Penduduk di Makassar

20 Des 2019, 10:37 WIB

Damkar Makassar berupaya memadamkan dalam kebakaran di Jalan Regge 2, Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Makassar, Jumat (20/12) / Istimewa

Makassar, IDN Times - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar mendata, sebanyak belasan unit rumah hangus dilahap api dalam peristiwa kebakaran yang melanda kawasan pemukiman padat penduduk di Jalan Daeng Regge 2, RT 07, RW 09, Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Kota Makassar.

Rumah warga yang terbakar dalam kawasan tersebut umumnya merupakan tipe semi permanen. “Obyek terbakar kurang lebih 16 unit,” kata Komandan Operasi Damkar Makassar, Hasanuddin dalam keteragan resmi yang diterima, Jumat (20/12).

1. Api dengan cepat menjalar melahap rumah warga lainnya

Ilustrasi petugas damkar (IDN Times /Istimewa)

Peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 06.05 WITA pagi tadi. Salah seorang warga setempat mengaku melihat api muncul pertama kali dari salah satu atap rumah milik warga. “Jadi orang langsung berteriak-teriak karena kan panik. Kurang tahu juga karena apa,” singkat Yusuf, warga setempat.

Beberapa menit berselang api itu dengan cepat menjalar. Api yang semakin membesar, juga melahap rumah-rumah warga lainnya yang ada di sekitar pemukiman di sepanjang Jalan Regge 2.

2. 14 unit armada damkar dikerahkan untuk memadamkan kobaran api

Damkar Makassar berupaya memadamkan dalam kebakaran di Jalan Regge 2, Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Makassar. / Istimewa

Kobaran api perlahan dipadamkan setelah damkar menerjunkan 14 unit armada, dengan kekuatan 32 orang personel. Kondisi lingkungan rumah warga yang cukup berhimpitan membuat petugas awalnya cukup kesulitan memadamkan api. Dibantu warga setempat, api betul-betul padam sejam kemudian. Tepatnya sekitar pukul 07.05 WITA.

3. Dugaan kebakaran karena korsleting arus pendek listrik

Damkar Makassar berupaya memadamkan dalam kebakaran di Jalan Regge 2, Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Makassar, Jumat (20/12) / Istimewa

Beberapa jam setelah api betul-betul dipadamkan, jajaran Polsek Tallo langsung mengamankan lokasi. Kepolisian juga memasang garis polisi untuk mensterilisasi area kebakaran. Kata Hasanuddin, selain rumah, terdapat dua unit kendaraan warga yang ikut terbakar.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Petugas juga masih melakukan pendataan terkait kerugian dan jumlah kepala keluarga yang menjadi korban. Saat ini mereka masih dievakuasi di lingkungan kantor kelurahan setempat. Sebagiannya, memilih untuk mengungsi sementara ke rumah keluarga dan kerabat.

“Dugaan sementara kebakaran karena korsleting arus pendek listrik,” ucap Hasanuddin.