TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Asprov PSSI Sulsel: Ketua Umum Baru Harus Perbaiki Sepak Bola Nasional

Asprov PSSI Sulsel suarakan pembenahan infrastruktur

Suasana Stadion Kanjuruhan pada Senin (3/10/2022). (IDN Times/Gilang Pandutanaya)

Makassar, IDN Times - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) untuk memilih ketua umum baru. Asosiasi Provinsi PSSI Sulawesi Selatan (Sulsel), menaruh harapan besar pada sosok Erick Thohir untuk memimpin PSSI.

Sekretaris Asprov PSSI Sulsel, Ahmadi Djafri, berharap Erick Thohir mampu membawa perubahan. Salah satunya perbaikan tata kelola.

"Kami menjatuhkan pilihan ke Erick Thohir. Besar harapan kami mudah-mudahan dengan terpilihnya beliau itu dengan segudang pengalaman yang dia miliki, bisa mengangkat tata kelola yang dilakukan di PSSI," kata Ahmad saat diwawancarai IDN Times, Jumat (20/1/2023).

1. Harus membenahi tata kelola, rekrutmen hingga infrastruktur

Logo PSSI / Twitter @pssi

Tata kelola yang dimaksud Ahmad yaitu administrasi. Menurutnya, tata kelola administrasi dalam tubuh PSSI harus diperbaiki. Hal ini juga harus sejalan dengan perbaikan pada proses rekrutmen pemain.

Namun tata kelola dan rekrutmen yang baik saja belum cukup. Menurut Ahmad, infrastruktur olahraga juga harus dibenahi supaya memberi wadah bagi anak-anak berbakat untuk bermain sepak bola.

"Bagaimana bisa anak-anak main bola kalau lapangannya saja tidak banyak. Dengan kapasitas beliau sebagai Menteri BUMN, mungkin bisa bekerja sama dengan pemerintah untuk membangun infrastruktur di seluruh Indonesia," jelasnya.

2. Infrastruktur olahraga masih kurang

Pemasangan lampu tambahan di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Kamis 2 Juni 2022. (Dok. Humas Pemkot Parepare)

Ahmad mengakui bahwa infrastruktur olahraga masih kurang. Dia mengambil contoh di Kota Makassar yang bahkan tidak memiliki stadion sepakbola padahal menurutnya, banyak anak-anak berbakat di kota ini.

Pihaknya juga menyayangkan Stadion Mattoanging yang kini sudah rata dengan tanah. Stadion Barombong pun yang sempat dibangun juga tak bisa menjadi harapan karena dinyatakan sebagai proyek mangkrak.

"Kan lucu, padahal kalau kita mau tahu, anak-anak Makassar itu adalah gudangnya pemain bola di Indonesia. Intinya, harapan kami bagaimana untuk anak-anak di seluruh Indonesia bermain bola dengan baik," kata Ahmad.

Baca Juga: Sadikin Aksa Jadi Calon Waketum PSSI, Pentolan Suporter PSM Mendukung 

Berita Terkini Lainnya