TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Listrik di Mamuju dan Majene Sulbar Kembali Normal usai Gempa

PLN memprioritaskan fasilitas umum seperti rumah sakit

Pegawai PLN memperbaiki jaringan listrik yang rusak pascagempa bumi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Minggu (17/1/2021). ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Makassar, IDN Times – PLN memastikan listrik untuk fasilitas umum di Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat, kembali normal pascagempa Magnitudo 6,2, Jumat 15 Januari 2021. PLN memprioritaskan fasilitas umum seperti rumah sakit dan posko pengungsian.

Pemulihan listrik disampaikan Direktur Bisnis PLN Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara, Syamsul Huda, saat memantau kelistrikan di Mamuju, Rabu (20/1/2021).

“Alhamdulillah, listrik sudah hampir normal seluruhnya. Untuk fasilitas umum, khususnya rumah sakit dan posko pengungsian yang memang menjadi prioritas kami, listriknya telah kembali menyala dan bisa dimanfaatkan masyarakat,” kata Huda dalam siaran persnya yang diterima, Rabu.

Baca Juga: 103 Bangunan Sekolah di Sulbar Rusak Akibat Gempa

1. Kantor Gubernur Sulbar belum aman dialiri listrik

Kondisi Kantor Gubernur Sulawesi Barat Pasca Gempa (IDN Times/Moh. Niaz Syarief)

Sejumlah fasilitas umum vital yang sudah dialiri listrik antara lain Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mamuju, Rumah Sakit Regional Provinsi Sulbar, Rumah Sakit Bhayangkara, Bandara Tampa Gadang, Markas Kepolisian Daerah Sulbar. Berikutnya, Posko Komando Distrik Militer (Kodim) Mamuju, posko-posko pengungsian, Lembaga Pemasyarakatan, Telkom, PDAM Rangas, dan beberapa tempat vital lainnya.

Khusus beberapa fasilitas umum yang mengalami kerusakan cukup parah, seperti Kantor Gubernur Sulbar dan Rumah Sakit Manakarra, demi keamanan dan keselamatan gedungnya belum dialiri listrik.

“Namun PLN memastikan siap mengaliri listrik kembali ketika instalasi listrik dalam bangunan telah aman,” ucap Huda.

2. Sebanyak 97 gardu listrik sudah menyala kembali

Ilustrasi listrik (IDN Times/Arief Rahmat)

Hingga Rabu pagi, petugas PLN terus berupaya memulihkan kelistrikan terdampak gempa. Dua hari terakhir, PLN kembali menyalakan tambahan 57 gardu, sehingga 851 atau 97 persen dari 872 gardu terdampak gempa sudah menyala kembali.

PLN menyebut kini lebih dari 83 ribu pelanggan dapat kembali menikmati listrik. Adapun 16 gardu yang belum menyala terdapat di Kecamatan Ulumanda, akibat jalan menuju lokasi belum dapat diakses. Sementara enam gardu sisanya berada tersebar di Kecamatan Tapalang Barat, Mamuju dan Malunda.

“Kami terus berkoordinasi dengan Pak Gubernur, Pak Bupati dan aparat yang bertugas, jika nanti jalan sudah bisa dilalui, petugas kami langsung menuju Ulumanda untuk memulai 16 gardu yang belum menyala,” kata Huda.

Baca Juga: Polisi Kawal Ketat Pembukaan Toko di Sulbar Pascagempa M6,2

Berita Terkini Lainnya