TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tips Mendampingi Anak Belajar dari Rumah ala Confie Makassar

Masih banyak hal-hal yang bisa dilakukan di dalam rumah

ANTARA FOTO/Arnas Padda

Makassar, IDN Times - Sejak pemerintah mengimbau masyarakat agar mengurangi aktivitas di luar rumah demi menekan angka penyebaran virus corona, kegiatan di dalam rumah pun mulai menjadi sesuatu hal yang normal. Konsep Work From Home (WFH) dianggap bukanlah penghalang untuk tetap produktif.

WFH pun menjadi topik utama untuk dalam Obrolan Parenting #7 yang diadakan oleh Confie Coworking Space Makassar pada Jumat (3/4) kemarin. Jika sebelumnya para peserta bertatap muka dengan pemateri, kali ini mereka tetap mengikuti diskusi secara daring.

1. Dalam Obrolan Parenting #7 secara daring, Mami Kiko menyebut belajar dari rumah bisa dikemas dengan menyenangkan oleh orangtua

Dok. Confie Coworking Space Makassar

Mengangkat tema "Bantu Anak Memahami SItuasi di Masa COVID-19", hadir sebagai pemateri kelas online ini adalah Nurbasita, SH., pendiri komunitas Ayo BerCerita (ABC) Makassar dan salah satu pendongeng profesional yang dikenal dengan panggilan Mami Kiko.

Kepada para peserta, ia meminta para orangtua untuk memberi pemahaman kepada sang buah hati perihal kehidupan sosial yang tiba-tiba berubah. Apalagi mereka harus belajar di rumah. Dalam kondisi seperti ini, orangtua pun memiliki peran penting untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan di rumah.

"Sounding di sini menjadi hal penting, berbicara pada anak. Menerapkan aturan-aturan penting selama di rumah. Aturan-aturan ini dapat dibuat bersama agar lebih menyenangkan," ungkap Mami Kiko.

Baca Juga: Menjawab Dilema Berbahasa di Usia Dini Lewat "Obrolan Parenting #6"

2. Berdiam diri di rumah bukan berarti proses sosialisasi sang anak dengan teman dan guru ikut terputus

ANTARA FOTO/Arnas Padda

Selain itu, kegiatan belajar di rumah dan physical distancing tak berarti harus menutup ruang sang anak untuk bersosialisasi dengan kawan sebaya serta gurunya. Sang buah hati masih bisa bertukar kabar meski harus melalui aplikasi.

"Izinkan anak menghubungi teman dan gurunya melalui video call atau telepon biasa, tapi diberikan batasan waktu tertentu. Jika sudah merasa sangat bosan berada di dalam rumah, bisa ajak anak keluar rumah untuk melihat kondisi sekitar," lanjutnya.

"Jika masih terlihat aman dari penyebaran virus corona, mengajak anak bersosialisasi di luar rumah sambil berjemur di pagi hari merupakan pilihan yang tepat," ungkap Mami Kiko.

3. Orang tua bisa menjelaskan virus corona dengan cara yang hati-hati

Ilustrasi virus Corona (IDN Times/Mia Amalia)

Lantas bagaimana agar orang tua bisa memberi pengertian kepada anak tentang kondisi di masa pandemi seperti sekarang? Mami Kiko menyebut bahwa cerita atau dongeng bisa menjadi sarana terbaik, meski harus berhati-hati. Ia pun turut membagikan tips jitunya.

"Hindari situasi yang sangat mencekam, jelaskan pada anak bagaimana cara mengatasi penyakit tersebut, Lihat usia anak, semakin besar akan semakin sulit karena dia sudah menerima/mendengar hal ini sebelumnya, menjelaskan dalam waktu 5-10 menit dengan durasi berulang," jelas Mami Kiko.

Baca Juga: Confie Indonesia dan IDN Times Bagi-bagi Tips Jurnalistik bagi Pemula

Berita Terkini Lainnya