Resep Buras dan Coto Makassar untuk Menu Lebaran Berkesan 

Menu nikmat buat disajikan saat kumpul keluarga

Coto Makassar merupakan salah satu makanan khas Makassar yang terbuat dari daging sapi serta jeroan. Disiram dengan kuah kental yang berasal dari campuran rempah serta kacang tanah sangrai yang digerus halus.

Coto Makassar yang gurih dan segar sangat cocok untuk dimakan hangat bersama buras, yakni sejenis lontong khas Makassar. Buras terasa gurih karena terdapat campuran santan, yang membuat rasanya semakin lezat dan unik pastinya.

Buras dan Coto Makassar ini bisa dijadikan sebagai salah satu pilihan hidangan lebaran Idulfitri. Cara membuatnya pun cukup mudah. Penasaran? Berikut resepnya. 

Baca Juga: Resep Coto Makassar Asli, Kuah Sedapnya Bikin Lidah Bergoyang

1. Buras

Resep Buras dan Coto Makassar untuk Menu Lebaran Berkesan Instagram

Bahan-bahan:

  • 1 kg beras, cuci bersih
  • 1 liter santan dari 1 butir kelapa
  • 4 lembar daun salam
  • 2 batang serai
  • garam secukupnya

Pelengkap:

  • daun pisang untuk membungkus
  • tali rafia

Cara membuat:

  1. Kukus beras yang telah dicuci hingga setengah matang, angkat.
  2. Didihkan santan dengan daun salam, sereh, dan garam. Aduk rata.
  3. Aroni beras dan santan, tutup hingga santan menyerap.
  4. Ambil 2 sendok makan beras setengah matang. Bungkus dengan daun pisang, bentuk lonjong. Ikat tiap dua bungkus jadi satu ikatan.
  5. Kukus kembali selama 2 jam. Jika air rebusan habis, tambahkan air panas. Kalau daun sudah berwarna rata dan berminyak (mengkilap) berarti buras sudah masak. Matikan api dan sajikan.

2. Coto Makassar

Resep Buras dan Coto Makassar untuk Menu Lebaran Berkesan Instagram

Bahan-bahan:

  • 1 kilogram daging sapi, cuci bersih
  • 500 gram jeroan sapi, cuci bersih 
  • 3 liter air cucian beras kedua atau ketiga
  • 10 lembar daun salam
  • 10 lembar daun jeruk
  • 400 gram kacang tanah kupas, sangrai
  • 5 cm kayu manis
  • 2 ruas lengkuas, memarkan
  • 8 batang serai berwarna hijau
  • air secukupnya

Bumbu yang dihaluskan :

  • 34 siung bawang merah
  • 20 siung bawang putih
  • 14 butir kemiri sangrai
  • 1 sdm jintan, sangrai
  • 4 biji pala, sangrai
  • 4 sdm ketumbar, sangrai
  • 2 ruas jahe, memarkan
  • 2 ruas lengkuas, memarkan
  • 8 batang serai (ambil bagian putihnya), memarkan
  • 1 sdt lada bubuk
  • Garam
  • Kaldu sapi

Cara Membuat :

  1. Blender kacang tanah yang sudah disangrai hingga halus. Sisihkan.
  2. Masukkan bahan bumbu halus ke dalam blender, tambahkan air dan blender sampai halus. Untuk jintan, ketumbar dan pala di blender kering.
  3. Tumis bumbu halus hingga air menyusut, kemudian tambahan minyak goreng. 
  4. Tambahkan jintan, ketumbar, serta pala yang sudah diblender kering, daun salam dan daun jeruk. Tumis hingga matang dan harum. Sisihkan.
  5. Siapkan dua panci yang berisi air. Satu panci untuk merebus jeroan dan satu panci lainnya untuk merebus daging.
  6. Masukkan batang serai yang berwarna hijau, laos dan kayu manis. Masak hingga daging dan jeroan empuk dan air menyusut. Tiriskan.
  7. Masukkan air cucian beras ke dalam panci rebusan daging tadi.
  8. Masukkan bumbu yang telah ditumis dan kacang yang sudah dihaluskan ke dalam kuah coto. Masak hingga mendidih.
  9. Iris daging dan jeroan sesuai selera. Siram kuah coto dan beri taburan bawang goreng serta daun bawang.
  10. Hidangkan coto bersama buras dan sambal selagi hangat.

 

Nah, itu dia resep buras coto Makassar yang bisa kamu coba saat Lebaran Idulfitri dan dapat dipastikan semua anggota keluargamu akan menyukai hidangan anti mainstream ini.

3. Tips agar buras lebih nikmat

Resep Buras dan Coto Makassar untuk Menu Lebaran Berkesan Instagram.com/@makandikendari

Bahan dasar membuat buras adalah beras. Jadi, gunakan beras dari jenis yang bagus dan pulen, karena akan mempengaruhi rasa cita rasa buras buatanmu.

Setelah mengetahui jenis beras yang digunakan, bersihkan terlebih dahulu. Dengan cara, membuang gabah, kutu beras, dan batu jika ada. Kemudian cuci hingga bersih.

Buat aronan lebih lembek jika beras yang dipakai jenis pulen. Tujuannya agar buras buatan kamu akan empuk dan enak. Jangan lupa juga beri garam agar bertambah gurih.

Hati-hati jangan sampai daun pembungkus pecah atau sobek, ya. Karena jika sobek atau pecah saat buras direbus air akan masuk dan akan cepat basi. Ikat dengan rapia melingkar sepanjang buras. Tujuannya agar burasmu menjadi padat.

Baca Juga: 5 Kuliner Khas Bulukumba Sulawesi Selatan, Ada Coto Kuda!

Eka Agustiani Photo Community Writer Eka Agustiani

Pilihan hidup cuma dua, ikuti alurnya atau tinggalkan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya