Kapoposang, Spot Wisata Bawah Laut Eksotis di Pangkep

Konon jadi salah satu surga diving terbaik di Sulsel

Kepulauan Kapoposang yang terletak di wilayah Pangkajene Kepulauan, Sulawesi Selatan, menyimpan keindahan yang menakjubkan. Kawasan itu mengunggulkan wisata bahari, dan konon disebut sebagai salah satu daerah wisata laut terbaik. 

Kawasan ini sering dikunjungi orang untuk diving. Ada juga yang datang untuk berenang atau sekadar nge-camp dan menikmati pemandangan alam di pantainya yang eksotis.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata Paling Keren di Pangkep, Ada Taman Purbakala

1. Jadi kawasan Taman Wisata Perairan

Kapoposang, Spot Wisata Bawah Laut Eksotis di PangkepInstagram.com/visitsulselofficial

Kepulauan Kapoposang merupakan Taman Wisata Perairan yang ditetapkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan. Secara administratif, wilayahnya masuk dalam wilayah Kecamatan  Liukang  Tupabbiring, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan. Luasnya sekitar 50 ribu hektare.

Kawasan ini terbagi atas dua desa. Pulau Kapoposang dan Pulau Papandangan masuk di dalam wilayah Desa Mattiro Ujung. Sedangkan Pulau Gondongbali, Pamanggangan, Tambakulu, dan Suranti masuk wilayah Desa Mattiro Matae.

Tiga pulau berpenghuni, yaitu Pulau Kapoposang, Papandangan,  dan Gondongbali.  Sedangkan tiga  pulau lainnya tidak berpenghuni, yakni Pulau Tambakulu, Pamanggangan, dan Suranti.

Pulau Kapoposang terbentuk oleh alam yang indah. Topografi bawah lautnya disebut sebagai salah satu surga spot diving terbaik di Sulsel. Nuansa alam daratannya pun tak kalah indah. Pulau Kapoposang memiliki pantai dengan pasir berwarna putih bersih, yang jadi perpaduan pas dengan birunya lautan. Pantai-pantai di pulau itu juga sejuk dan nyaman untuk tempat bersantai karena dihiasi pohon kelapa dan cemara.

2. Daya tarik dan kegiatan wisata

Lingkungan Kepulauan Kapoposang masih asri dan terjaga,  karena wilayahnya masih sulit diakses. Wisatawan bakalan sulit menemukan sampah berserakan. 

Biota laut hidup dengan tenang dan seimbang di pulau Kapoposang, lantaran ekosistemnya yang terjaga dengan baik. Sehingga pawa wisatawan yang menyelam dapat dengan mudah menemukan terumbu karang, penyu, kima, atau bahkan tidak jarang menemukan hiu paus. Saat bertemu dengan hewan buas tersebut tidak perlu panik, karena mereka sudah cukup bersahabat. 

Pemandangan sekitar laut yang begitu indah, dapat dinikmati pengunjung sebelum sampai di tempat tujuan. Selain itu, para pengunjung dapat melihat keindahan bawah laut karena airnya yang begitu jernih.

Berikut ini kegiatan yang dapat dilakukan di Pulau Kapoposang:

  • Menyelam. Pada arah selatan kawasan Kapoposang terdapat atol besar di tengah laut. Biasanya tempat ini menjadi favorit untuk memancing.
  • Menikmati pemandangan super cantik di beberapa titik, yaitu titik Penyelam Penyu (Turtle Point), titik penyelam Gua (Cave Point), serta titik hiu (Shark Point).
  • Melihat penyu sisik. Kamu dapat mengunjungi titik penyelaman penyu. Sedikit tips, datanglah pada bulan Desember hingga bulan April agar mudah menemukan penyu sisik.

Fasilitas wisata yang tersedia:

Tanpa fasilitas yang memadai selama berwisata, menjadi hal yang kurang lengkap. Pulau Kapoposang telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk menunjang kegiatan berlibur para tamu, sehingga para pengunjung tidak perlu merasa khawatir. Fasilitas ini meliputi bungalow dengan harga yang ramah di kantong, penginapan, fasilitas olahraga, hingga fasilitas dive operator.

3. Bagaimana ke sana?

Kalau mau ke Kapoposang, kamu bisa menempuh jalur pelayaran. Kamu bisa memilih jalur pelabuhan Poetere Makassar atau Dermaga Maccini Baji di Kecamatan Lebakkang Pangkep. Di daerah Pangkep ini kamu akan menemukan perahu atau jolloro yang disewa dengan harga terjangkau sesuai dengan kesepakatan penyewa.

Dari Makassar, butuh waktu perjalanan sekitar enam jam sampai ke Kapoposang. Sedangkan dari Pangkep waktu tempuhnya sekitar 4-5 jam. Harga sewa perahu/kapal berkisar Rp500 ribu, sehingga kamu perlu mengajak beberapa orang agar lebih hemat.

Tidak dipungut biaya untuk masuk ke pulau-pulau di Kapoposang. Kamu bisa mengaksesnya selama 24 jam.

Baca Juga: 5 Makanan Khas di Pangkep Ini Sayang untuk Dilewatkan! 

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya