Tanpa Kekuatan Penuh, PSM Makassar Libas Badak Lampung FC

25 Mei 2019, 09:31 WIB

ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Makassar, IDN Times - PSM sukses wujudkan misi meraih kemenangan kedua secara beruntun. Menjamu Badak Lampung FC di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging Makassar pada Jumat malam (24/5), anak asuh Darije Kalezic berhasil melibas sang tamu dengan skor telak 4-0.

Tim tuan rumah sendiri turun tanpa kekuatan penuh. Dua pilar asingnya, yakni si gelandang jangkung Wiljan Pluim dan ujung tombak Eero Markkanen harus menepi akibat cedera yang diperoleh dari partai sebelumnya. Marc Klok pun didapuk sebagai kapten tim.

PSM langsung menekan sejak peluit babak pertama dibunyikan. Kualitas pemain yang jomplang begitu kentara, terutama di lini tengah dan depan. Berulang kali BLFC menerima tekanan melalui sisi sayap.

1. Rasyid Bakri membuka keunggulan PSM di menit ke-16

ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Juku Eja tak perlu waktu lama untuk membuka keunggulan. Rasyid Bakri mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-16. Usai menerima bola dari Zulham Zamrun, gelandang yang baru melepas masa lajangnya itu langsung merangsek ke kotak penalti demi melepas tembakan placing di tengah kepungan empat pemain lawan.

Giliran Zulham Zamrun yang gandakan keunggulan di menit ke-41. Tendangan bebas tak langsung Marc Klok berubah menjadi skema umpan satu-dua dengan Taufik Hidayat. Tanpa pengawalan, winger bernomor punggung 7 itu berhasil memperdaya kiper Dikri Yusron.

Semenit jelang turun minum, M Rahmat perlebar jarak menjadi 3-0. Serangan balik yang diarsiteki Guy Junior diakhiri dengan umpan terobosan untuk sang kolega. Usaha Dikri maju menutup ruang tembak berujung sia-sia. Setelah melewati benteng terakhir, Rahmat menceploskan bola ke gawang yang sudah kosong melompong.

2. Sektor belakang Badak Lampung FC bekerja keras sepanjang laga

Liga-Indonesia.id

Situasi tak berubah pasca jeda antar babak. Marc Klok beserta kolega urung mengendurkan serangan. Namun barisan belakang anak buah Jan Saragih bekerja sedikit lebih baik ketimbang paruh pertama pertandingan. Tembok belakang yang digawangi Kunihiro Yamashita sontak merapat dalam kondisi tertekan.

Akan tetapi, trisula PSM masih terlalu tangguh. Dikri Yusron harus menyaksikan gawangnya bobol untuk kali keempat saat laga berusia 68 menit. Zulham Zamrun yang menusuk dari sisi kanan lapangan langsung mengirim umpan silang ke kotak penalti. Berdiri tanpa pengawalan berarti, Guy Junior mengonversi peluang lewat sundulan.

Pergantian sejumlah pemain depan membuat Pasukan Ramang masih sanggup memaksa pertahanan BLFC kocar-kacir. Peluang emas datang lewat tendangan bebas Ferdinand Sinaga di masa injury time babak kedua. Beruntung bola yang diarahkan ke sudut kanan atas gawang masih sanggup ditepis Dikri Yusron.

3. Pasukan Ramang kini bertengger di posisi runner-up klasemen sementara

ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Angka empat tanpa balas terpampang di papan skor kala wasit Mochammad Adung meniup peluit panjang. Hasil ini mengantar PSM menempel ketat pemuncak klasemen Madura United dari posisi kedua dengan koleksi poin identik yakni 6, namun berbeda selisih gol.

Sedangkan Laskar Saburai melorot ke dasar klasemen lantaran belum memperoleh sebiji poin dan gol sama sekali.

Susunan pemain kedua kesebelasan :

PSM Makassar (4-3-3) :

Rivky Mokodompit; Asnawi Bahar Mangkualam, Abdul Rahman Sulaeman, Aaron Evans, Taufik Hidayat; Marc Klok, Rizky Pellu, Rasyid Bakri; Zulham Zamrun (Bayu Gatra, 71'), Guy Junior (Ferdinand Sinaga, 85'), M Rahmat (Saldi Amiruddin, 79')

Badak Lampung FC (4-3-3) :

Dikri Yusron; Kurniawan Karman, Zainal Haq, Kunihiro Yamashita, Miftah Anwar Sani; Abdul Rahman Lestaluhu (Suhandi, 66'), Akbar Tanjung, Fernandinho; Jefri Kurniawan (T.A. Musafri, 66'), Marquinhos, Muhammad Fahri (Rio Pratama Valentino, 79')