Sadikin Aksa Bantah PSM Makassar Telah Dijual Rp608 Miliar
Makassar, IDN Times - Direktur Utama PT. Persaudaraan Sepakbola Makassar, Sadikin Aksa, membantah kabar bahwa PSM Makassar akan diakuisisi atau dijual dengan nilai mencapai Rp608 miliar. Ia bahkan mengaku tak tahu menahu perihal sumber rumor tersebut.
"Siapa yang bilang PSM akan diakuisisi? Saya sendiri heran, itu berita dari mana?" ungkapnya dalam sesi jumpa pers yang berlangsung di salah satu kafe di Jalan Botolempangang Kota Makassar, Rabu siang (20/12/2023).
"Kalau memang mau membantu kami (keuangan klub, red.), ya alhamdulillah," imbuh Sadikin.
1. Kabar soal akuisisi PSM Makassar berembus kencang
Kabar akuisisi dengan nilai fantastis itu tersebar luas di media sosial sejak Selasa kemarin (19/12/2023). Rumor tersebut bahkan turut mencatut nama dua sosok pengusaha asal Sulawesi dan Kalimantan sebagai calon pemilik baru.
Pada hari Senin lalu (18/12/2023), sejumlah kelompok suporter yang tergabung dalam wadah Presidium Nasional Suporter Sepakbola Indonesia (PN-SSI) Wilayah Sulawesi melakukan demonstrasi di depan Gedung Menara Bosowa. Mereka menuntut tanggung jawab Bosowa Group terkait permasalahan finansial di tubuh Juku Eja.
2. Sadikin Aksa menegaskan Bosowa hanyalah sponsor
Menyoal aksi di Menara Bosowa, Sadikin menggunakan kesempatan tersebut untuk menjelaskan peran Bosowa dalam PT. PSM. Bosowa adalah sponsor klub, sedang dirinya adalah pemegang saham mayoritas. Alhasil, proses pembelian saham mayoritas atau akuisisi perlu melalui proses.
"Kalau ada yang mau tanam saham, ya silahkan. Saya tidak pernah melarang itu. Tapi, di PSM ada beberapa pemilik saham, sehingga harus ada rapat pemegang saham (RUPS, red.) sebelum mengambil keputusan," jelas putra Aksa Mahmud tersebut.
3. Tunggakan gaji seluruh penggawa Juku Eja sudah dituntaskan, termasuk Victor Mansaray
Terkait tunggakan gaji yang dialami para pemain, Sadikin menegaskan bahwa semua sudah diselesaikan sebelum kompetisi Liga 1 masuk masa libur. Termasuk pula Victor Mansaray yang sempat menjadi bola panas pada pekan lalu.
"Bahkan tunggakan Mansaray sudah diselesaikan semuanya. Mansaray juga sudah minta maaf (kepada manajemen, red.) atas kekeliruannya," jelas pengusaha 46 tahun tersebut.
Setelah jumpa pers, agenda Sadikin hari ini dilanjutkan dengan bertemu perwakilan seluruh kelompok suporter Pasukan Ramang. Ia membahas seluruh masalah dan kondisi klub kepada mereka.
