PSM Resmikan Lucas Dias, Aroma Samba di Lini Depan Makin Kental

05 Jul 2025, 13:42 WIB

Foto perkenalan Lucas Dias sebagai pemain baru PSM Makassar untuk musim 2025/2026 pada 4 Juli 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

Intinya sih...

Lucas Dias memulai karier profesionalnya langsung di benua Eropa.
Merumput di kompetisi liga Republik Ceko, Bulgaria, Lithuania, dan Arab Saudi sejak tahun 2019.
Menjadi salah satu pilar andalan Uthai Thani FC di Thai League 1 musim lalu dengan raihan 3 gol dan 7 asis.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Makassar, IDN Times - Rumor transfer yang berembus sejak Juni lalu ternyata menjadi kenyataan. PSM Makassar mengumumkan Lucas Dias sebagai pemain baru pada hari Jumat sore (4/7/2025).

"Satu lagi pemain asal Brazil yang menjadi awak Kapal Pinisi! Selamat datang dan selamat bergabung bersama Pasukan Ramang, Lucas Dias do Nascimento Serafim!" demikian unggahan di akun media sosial Instagram resmi klub.

Pemain berusia 28 tahun tersebut sudah tiba di Makassar sejak Rabu lalu (2/7/2025) dengan sesama rekrutan anyar yakni Alex Tanque. Ia pun sudah mengikuti sesi latihan perdana di Stadion Kalegowa Pallangga.

1. Lucas Dias memulai karier profesionalnya langsung di benua Eropa

Aksi Lucas Dias (kiri) bersama SK Zapy dalam salah satu pertandingan Bohemian Football League musim 2021/2022. (Instagram.com/olucaserafim)

Pemain berposisi winger kanan ini lahir di Rio de Janeiro pada 6 Maret 1997. Memulai kariernya di tim junior Confianca, ia merantau ke Eropa pada tengah musim 2016/2017 lantaran digaet OFC Pirin Blagoevgrad yang waktu itu masih mentas di kasta teratas Liga Bulgaria.

Namun, ia hanya memperkuat OFC Pirin selama setengah musim. Lucas kemudian menyeberang ke klub papan atas Republik Ceko, Bohemians 1905, pada Agustus 2017. Musim pertamanya dengan klub berjuluk Bohemka tersebut dihabiskan di tim junior, dengan catatan 10 gol dan 2 asis dari total 24 penampilan sepanjang musim 2017/2018.

Masuk musim 2018/2019, Lucas dipinjamkan ke dua klub secara beruntun. Pertama yakni Kiryat Shmona FC di Liga Israel pada putaran pertama, dan kedua ke SK Zapy di kasta ketiga Liga Polandia. Mmenit bermain lebih banyak didapatnya bersama SK Zapy, kendati kerap turun sebagai pengganti.

2. Pernah merumput di kompetisi liga Republik Ceko, Bulgaria, Lithuania dan Arab Saudi

Aksi Lucas Dias (kiri) bersama Al-Qaisumah dalam salah satu pertandingan Saudi First Division League musim 2023/2024. (Instagram.com/olucaserafim)

Sejak tahun 2019, pemilik tinggi badan 1,80 meter itu kemudian berpindah-pindah klub. Mulai dari klub kasta kedua Ceko yakni FC Sellier & Bellot Vlašim (2019-2021), kembali ke Bulgaria untuk memperkuat FC Tsarsko Selo Sofia (Juli 2021-Februari 2022), lalu menyeberang ke Lithuania lantaran digaet FK Riteriai (Februari 2022-Januari 2023).

Lucas sempat kembali ke Brasil untuk memperkuat klub lokal Rio de Janeiro, America FC, dari Januari hingga Agustus 2023. Tapi kemudian diboyong oleh Al-Qaisumah jelang Saudi First Division League (kasta kedua sepak bola Arab Saudi) musim 2023/2024.

Prestasi terbaiknya dari kurun tersebut adalah peringkat 5 A Lyga 2022 (kasta tertinggi Liga Lithuania) bersama FK Riteriai. Semusim membela tim yang bermarkas di kota Vilnius tersebut, Lucas mengemas 3 gol dan 2 asis dari 23 pertandingan.

3. Menjadi salah satu pilar andalan Uthai Thani FC di Thai League 1 musim lalu

Aksi Lucas Dias (kanan) bersama Uthai Thani FC dalam salah satu pertandingan Thai League 1 musim 2024/2025. (Instagram.com/olucaserafim)

Musim lalu, Lucas memutuskan merantau ke Thailand dengan memperkuat Utai Thani FC. Ia turut andil membawa klub berjuluk The Elephants tersebut finis di peringkat 9 Thai League 1 2024/2025. Lucas bermain sebanyak 32 kali di semua kompetisi domestik, serta menyumbang tiga gol plus tujuh asis untuk rekan-rekan setimnya.

Kedatangan semakin kuatkan aroma Samba di lini depan PSM Makassar yang sudah diisi Alex Tanque. Tapi, pemain dengan kaki dominan kiri tersebut harus bersaing dengan sejumlah nama lain di posisi sayap kanan. Sebut saja Victor Dethan, Abdul "Lemon" Rahman, Dzaky Asraf dan Karel Ridzald Iek.