Milomir Seslija Imbau Suporter PSM Dukung Liga 1 Segera Digelar

29 Jul 2021, 18:21 WIB

Milomir Seslija. IDN Times/Galih Persiana

Makassar, IDN Times - Sudah genap 501 hari, atau setahun lebih sejak Liga 1 resmi dihentikan. Piala Menpora, yang dihelat sebagai bukti bahwa sepak bola bisa berjalan di tengah pandemik, sempat menjadi pelepas dahaga. Tetapi, kompetisi resmi belum juga bernasib pasti seiring perpanjangan masa PPKM.

Pelatih PSM Makassar, Milomir Seslija, angkat bicara atas masalah ini. Ia mengimbau pencinta bal-balan agar terus mendukung upaya pihak-pihak terkait untuk kembali menghelat kompetisi.

"Saya berharap kita segera mendapatkan jadwal pastinya. Semuanya sedang berusaha keras untuk mencari solusi, mari kita dukung mereka semua agar kita bisa memulai kompetisi sesegera mungkin," ujarnya, seperti dilansir laman LigaIndonesiaBaru.com pada Kamis (29/7/2021).

1. Pelatih PSM, mengatakan memutar liga adalah solusi terbaik bagi seluruh pihak

Pelatih PSM Makassar Milomir Seslija saat memimpin latihan tim di Bosowa Sport Center pada Kamis 8 Juli 2021. (Dok. MO PSM Makassar)

Milo, sapaan akrabnya, yakin memulai liga adalah solusi terbaik bagi semua pihak. Tak cuma bagi masyarakat yang ingin hiburan, juga bagi pemain dan pelatih yang menggantungkan hidupnya dari sepak bola.

Dari sisi hiburan, ia menyebut laga sengit di lapangan hijau bertindak sebagai pelepas kepenatan orang-orang serta stres yang menumpuk. Terlebih para suporter bisa tetap mendukung tim kesayangannya di depan televisi, patuh pada imbauan untuk mengurangi kerumunan.

"Kita membutuhkan sepak bola untuk membantu masyarakat tetap senang tinggal di rumah sambil menyaksikan tim kesayangannya," kata pemegang lisensi Pro UEFA itu.

2. Milo juga berharap suporter turut mendukung upaya tenaga kesehatan

Pelatih kepala PSM Makassar, Milomir Seslija (tengah) bersama setafnya dalam sesi latihan di Bosowa Sport Center pada 11 Juli 2021. (LigaIndonesiaBaru.com)

Sosok berpaspor Bosnia-Herzegovina itu juga yakin Indonesia bisa melewati ganasnya gelombang kedua pandemik COVID-19. Milo juga meminta para suporter untuk mengalihkan dukungan untuk tenaga kesehatan dan pemangku kebijakan.

Ia menyebut akan lebih baik juga semua orang tetap berpikir positif, ketimbang larut dalam kalut di masa sulit seperti ini. Tentu saja sembari berharap pemerintah segera memberi lampu hijau pada liga.

"Sudah satu tahun hal ini berjalan. Akan lebih baik jika kita bisa tetap berpikir positif dan memberikan dukungan kepada orang-orang yang sedang berusaha keras untuk mencari solusi masalah ini (pandemik)," pungkas pria 57 tahun tersebut.

3. Optimisme juga datang dari anak asuh coach Milo di PSM Makassar, yakni kiper Hilman Syah

Kiper PSM Makassar, Hilman Syah, di kompetisi Liga 1 2019. (Instagram.com/hilman_syah97)

Optimisme serupa juga ditunjukkan anak asuh Milo, yakni Hilman Syah. Penjaga gawang utama Juku Eja itu yakin Liga 1 bisa dihelat dengan menerapkan prokes ketat. Terlebih ia merasakan sendiri ketika harus rutin ikut swab antigen, sekaligus menerima vaksin, saat PSM terjun di Piala Menpora.

"Kalau masalah dibilang gara-gara corona ini, kemarin juga kan Piala Menpora bergulir. Itu kan tanpa penonton ji. Alhamdulillah (kami para pemain) kemarin baik-baik saja ji," ujar pemuda Jeneponto itu dalam sesi Ngobrol Seru IDN Times, Sabtu pekan lalu (24/7/2021).

"Seandainya kalau (liga) harus ada suporter, boleh lah liga tidak usah diadakan. Apalagi kemarin kan tidak ada penonton. Masa cuma ibu-ibu yang dikasih naik imunnya, terus bapak-bapak tidak?", seloroh si pemilik nomor punggung 97.