Makassar, IDN Times - Gunansar Mandowen takkan memperkuat PSM Makassar untuk musim 2023-2024. Winger 22 tahun asal Papua tersebut pamit dari Juku Eja usai jadi bagian skuad juara Liga 1 musim lalu.
"Saya atas nama Gunansar Mandowen ingin menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya buat seluruh pemain, jajaran pelatih serta manajemen PSM Makassar," ujarnya dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, @gunansarmandowen, yang dikutip, Sabtu (17/6/2023).
Didatangkan pada Januari 2023, Gunansar memang lebih sering menjadi penghangat bangku cadangan. Pemain yang meniti karier bersama Persipura Jayapura tersebut hanya tampil di dua pertandingan, yakni kontra Arema FC di Stadion PTIK (pekan ke-22) dan versus Persis Solo di Parepare (pekan ke-28).
Turun sebagai pemain pengganti, ia hanya bermain selama 10 menit dan cuma melepas dua umpan sukses. Agaknya, Gunansar sulit beradaptasi dengan strategi Bernardo Tavares yang menuntut para winger bisa turun bertahan.
Pria kelahiran Kabupaten Sarmi, 14 November 2000 tersebut memang tak terlihat sejak hari pertama pemusatan latihan di Stadion Kalegowa. Spekulasi bahwa Gunansar akan dipinjamkan ke klub lain sempat berembus mengingat ia masih punya kontrak satu tahun dengan Juku Eja.
PSM sendiri menjadi klub kedua dalam karier profesionalnya. Sempat menjadi bagian dari Persipura U-19, Gunansar naik kelas di tim senior pada 2018. Lima tahun bersama Mutiara Hitam, ia mencatatkan 81 kali penampilan dan 12 gol.
Meski hanya dua kali tampil, Gunansar bisa merasakan medali juara dan trofi mayor pertama dalam kariernya. Alhasil pemilik postur 1,61 meter itu, dalam unggahan terbarunya di Instagram, mengaku tetap bersyukur bisa ambil bagian dalam pencapaian bersejarah PSM musim lalu.
Dengan hengkangnya Gunansar, jumlah wingback milik Pasukan Ramang kini tersisa lima orang saja. Mereka adalah Yakob Sayuri, Yance Sayuri, Rizky Eka Pratama, Dzaky Asraf serta Victor Dethan. Idealnya, mereka masih harus memburu satu bek sayap pelapis lagi.