TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tak Mau Lengah, PSM Makassar Bakal Bermain Garang Melawan Borneo FC

Peluang Zulkifli Syukur lolos ke fase grup terbuka lebar

Pelatih kepala Syamsuddin Batola (kiri) dan asisten pelatih Bahar Muharram (kanan) saat mengawasi sesi latihan PSM Makassar di Bosowa Sport Center pada Jumat 12 Maret 2021. (Instagram.com/psm_makassar)

Rabu 31 Maret 2021, Stadion Kanjuruhan Kepanjen - Kabupaten Malang, 16.15 WITA

Makassar, IDN Times - Menang atau imbang, PSM Makassar yang saat ini bertengger di puncak klasemen Grup B Piala Menpora 2021 tetap lolos ke babak gugur. Bahkan jika mereka kalah sekalipun, peluang mereka melaju ke babak perempat final masih terbuka.

Namun mereka tidak mau mengambil risiko. Zulkifli Syukur dkk ingin tetap tampil ngotot demi meraih hasil maksimal saat berjumpa Borneo FC di Kanjuruhan, Rabu 31 Maret 2021 sore. Ini pun sekaligus pembuktian kepada banyak orang bahwa mereka layak diperhitungkan dalam persaingan fase grup.

"Pertandingan besok walaupun cuma perlu imbang, di satu sisi pemain kami tetap bekerja keras untuk membuktikan bahwa selama ini kita dianggap tim di bawah peserta Grup B (itu salah)," ungkap pelatih kepala PSM Makassar, Syamsuddin Batolla, dalam sesi konferensi pers daring pada Selasa (30/3/2021) siang.

1. Syamsuddin Batolla mewanti-wanti anak asuhnya tampil lebih taktis

Pelatih kepala PSM Makassar Syamsuddin Batolla dalam sesi jumpa pers daring pra pertandingan Grup B Piala Menpora 2021 di Ascent Premiere Hotel and Convention Malang, Selasa 30 Maret 2021. (Dok. PSM Makassar)

Berbicara potensi Patrich Wanggai kembali menepi akibat cedera, striker kelahiran Nabire itu menunjukkan perkembangan positif. Namun ia masih perlu konsultasi dengan tim dokter.

"Melihat perkembangan dua hari ini, ada peningkatan dibanding saat absen di pertandingan kedua. Mudah-mudahan besok Patrich ada perubahan sehingga dia siap diturunkan," lanjut coach Syam.

Di sisi lain, eks juru taktik Persim Maros menyebut Borneo FC sebagai tim bagus. Tak cuma punya mobilitas tinggi, Javlon Guseynov beserta kolega juga punya senjata andalan bernama kecepatan. Berangkat dari fakta-fakta tersebut, ia mengaku sudah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi serangan balik.

Tak lupa, ia mewanti-wanti anak asuhnya untuk tampil lebih taktis. "Di setiap pertandingan saya selalu mengingatkan cara bertahan, teknik dan transisi kepada anak-anak. Semoga mereka tampil maksimal seperti dua pertandingan sebelumnya," paparnya.

2. Gelandang Juku Eja, Rasyid Bakri, siap bertandem dengan siapa pun di sektor tengah

Gelandang PSM Makassar Rasyid Bakri dalam sesi jumpa pers daring pra pertandingan Grup B Piala Menpora 2021 di Ascent Premiere Hotel and Convention Malang, Selasa 30 Maret 2021. (Dok. PSM Makassar)

Satu masalah mencuat. Siapa pengisi satu pos lowong di lapangan tengah yang ditinggal Muhammad Arfan? Syam menyebut masih berniat mendatangkannya, setelah acara pernikahan gelandang 23 tahun tersebut selesai.

"Saya juga akan melihat kondisinya bagaimana. Karena dia kan sedang ada pesta (resepsi pernikahan). Saya akan konsultasi dulu (dengan dokter tim). Tapi semua pemain PSM siap dipasang sebagai starter," jelas sang pelatih.

Berbicara dalam kesempatan yang sama, Rasyid Bakri mengaku tak ambil pusing siapa tandemnya untuk pertandingan besok.

"Untuk tandem di lini tengah, entah Sutanto maupun Arfan. kami sudah berlatih bersama di Makassar dua minggu sebelumnya. Dan saya pikir dua minggu waktu yang cukup untuk kami saling memahami di lapangan," paparnya.

Menyoal hasil akhir, pemain kelahiran Gowa itu siap mengerahkan seluruh kemampuan selama 90 menit meski di atas kertas Borneo FC lebih unggul.

"Tapi kami dari awal ke sini sudah bertekad Siri' Na Pacce. Kami akan bekerja keras untuk meraih hasil maksimal dan jika diberi kesempatan, lolos ke babak selanjutnya," pungkas Rasyid.

Baca Juga: Jadi Penyelamat, Pelatih PSM Makassar Puji Penampilan Yakob Sayuri

3. Juru taktik Borneo FC tetap serius lakukan persiapan meski timnya dipastikan tersingkir

Tangkapan layar sesi jumpa pers daring pra pertandingan Grup B Piala Mempora 2021 bersama pelatih kepala Borneo FC Mario Gomez (tengah) dan gelandang Sultan Samma (kanan), Selasa 30 Maret 2021. (IDN Times/Achmad Hidayat Alsair)

Dari kubu lawan, Mario Gomez tetap memandang serius laga kontra Pasukan Ramang kendati sudah dipastikan tersingkir. Kendati demikian ia bakal tetap memberi kesempatan kepada para pemain muda yang ia boyong ke Malang untuk unjuk gigi.

Para binaan akademi tersebut antara lain palang pintu Teguh Komang Trisnanda, gelandang serang Ahmad Surahman, gelandang Ilham Syah, winger Fajar Fathur Rahman, striker Rabbani Tasnim plus pemain belakang Muhammad Ilham.

Perihal penyegaran tim utama, pria berpaspor Argentina itu menyebut akan melakukan sejumlah pergantian. "Termasuk memasukkan Hendro Siswanto yang laga sebelumnya absen akibat kartu merah, dan beberapa pemain muda," jelas Gomez.

Sebagai persiapan melawan sang pemuncak klasemen sementara, ia mengaku mengantongi beberapa catatan. Tak cuma untuk mengadang laju PSM, tapi juga untuk anak asuhnya.

"PSM memang punya keunggulan itu (skill individu dan permainan cepat), tapi kami harus meminimalkan kesalahan dan belajar dari laga sebelumnya," pungkas sosok 64 tahun itu.

Penyerang Borneo FC, Sultan Samma, lebih pede. Ia membidik poin penuh sebagai oleh-oleh berharga untuk dibawa pulang ke Samarinda. "Kami akan berikan yang terbaik, dan memenangkan pertandingan," ujarnya singkat.

Baca Juga: Menakar Peluang PSM Makassar Lolos ke Perempat Final Piala Menpora

Berita Terkini Lainnya