TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PSM Vs Borneo FC, Lini Belakang Juku Eja Pincang di Battle of Batakan

Daffa Salman dan Yuran Fernandes kena akumulasi kartu kuning

Salah satu momen pertandingan pekan ke-13 BRI Liga 1 2023/24 antara Borneo FC Samarinda versus PSM Makassar yang berlangsung di Stadion Segiri Samarinda, 25 September 2023. (Instagram.com/borneofc.id)

Makassar, IDN Times - Battle of Batakan akan tersaji dalam lanjutan pekan ke-30 BRI Liga 1 2023/24. Penghuni sementara stadion di Balikpapan tersebut, PSM Makassar dan Borneo FC Samarinda, saling jajal pada Jumat (29/3/2024) malam ini.

Kondisi PSM kurang ideal jelang duel tersebut. Daffa Salman dan Yuran Fernandes tak bisa diturunkan lantaran jalani sanksi akumulasi kartu kuning. Alhasil, kekuatan lini belakang mereka tergerus hingga setengahnya.

Sedangkan kubu Pesut Etam baru saja ditahbiskan sebagai juara regular series, sekaligus memastikan satu tempat di championship series. Mereka berpotensi menurunkan para pemain pelapis, demi menjaga kebugaran para pilar andalan di babak perebutan juara.

Baca Juga: Belum Aman, PSM Makassar Janji Kerja Keras di 5 Laga Terakhir

1. Meski Borneo FC tak pernah kalah di Batakan, pemain PSM diminta tetap tampil spartan

Para pemain PSM Makassar dalam sesi latihan di Stadion Kalegowa Gowa, Selasa 12 Maret 2024. (Instagram.com/psm_makassar)

Pelatih kepala PSM, Bernardo Tavares, menyebut sang lawan adalah tim yang lebih diunggulkan dalam pertandingan ini. Bahkan mereka tak pernah kalah selama "mengungsi" di Batakan. Berbanding terbaik dengan anak asuhnya yang beberapa kali mendapat hasil minor. Tapi itu dharap menjadi motivasi ganda untuk tampil spartan.

"Kita akan melawan tim terbaik di Liga 1. Poin yang mereka miliki hampir double dengan poin yang kita miliki. Apalagi mereka tak pernah kalah di kandang, dalam hal ini di Batakan, dan mereka selalu menang. Karena itu kita harus memberikan performa yang bagus," ucapnya dalam sesi jumpa pers pra-pertandingan, Kamis (28/3/2024).

Tanpa Daffa dan Yuran, pemain pelapis seperti Erwin Gutawa serta Ifan Nanda kemungkinan diberi kesematan menjadi starter. Sedangkan lini tengah dan depan tidak mengalami banyak perubahan komposisi.

2. Peter Huistra masih yakin sang lawan bisa merepotkan para pemain Pesut Etam

Para pemain Borneo FC Samarinda saat jalani sesi latihan rutin di Borneo FC Training Center, 23 Maret 2024. (Instagram.com/borneofc.id)

Sementara itu, Peter Huistra selaku juru taktik Borneo FC masih menaruh hormat kepada PSM. Meski Juku Eja saat ini berada di peringkat 11 klasemen sementara, ia menyebut bahwa status sebagai jawara musim lalu membuat anak-anak asal Makassar masih memiliki potensi untuk merepotkan.

"Kami akan melawan PSM. Tentu saja PSM adalah lawan yang bagus, lawan yang kami hargai, mereka juga juara musim lalu. Jadi, kami harus mempersiapkan diri sebagus mungkin untuk pertandingan ini. Ini akan menjadi menarik," ujar pelatih asal Belanda tersebut dalam kesempatan terpisah.

Selain berpotensi melakukan rotasi besar-besaran, Huistra dipastikan tak akan menurunkan Wiljan Pluim yang baru sembuh dari cedera. Ia mengaku enggan mengambil risiko, dan menyebut jasa playmaker tersebut lebih dibutuhkan saat championship series.

Berita Terkini Lainnya