Mendag Serahkan Bantuan Gerobak untuk Tiga Kabupaten di Sulsel 

Mendag Agus komitmen bantu perdagangan Sulsel

Makassar, IDN Times - Menteri Perdagangan (Mendag) RI Agus Suparmanto mengaku bersedia membantu Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) untuk memajukan sektor perdagangan.

Hal itu disampaikan Agus dalam forum sosialisasi kebijakan perdagangan dalam negeri yang digelar Ditjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag di Hotel The Rinra, Makassar pada Rabu (20/11).

"Karena ini merupakan komitmen kami dan sesuai dengan arahan Bapak Presiden. Jadi saya juga harus aktif ingin memajukan Provinsi Sulawesi Selatan," ujarnya.

1. Tiga kabupaten di Sulsel dapat bantuan gerobak

Mendag Serahkan Bantuan Gerobak untuk Tiga Kabupaten di Sulsel Mendag RI Agus Suparmanto menyerahkan bantuan secara simbolis kepada tiga kabupaten di Hotel The Rinra, Rabu (20/11)/Humas Pemprov Sulsel

Sebagai salah satu bentuk dukungan, Kemendag pun memberikan bantuan khusus kepada tiga kabupaten di Sulsel, yaitu Kabupaten Barru, Tana Toraja, dan Toraja Utara. Ketiga kabupaten ini dianggap mampu membangkitkan geliat pedagang kecil.

Barru mendapatkan 100 unit gerobak dagang, 30 buah tenda dagang, dan 50 unit cool box atau kotak pendingin. Tana Toraja mendapatkan 25 unit gerobak dagang dan 30 buah tenda dagang, sedangkan Toraja Utara mendapatkan 50 buah tenda dagang dan 50 unit cool box.

"Gerobak untuk memanfaatkan peluang usaha. Jadi lebih fokus ke pedagang kuliner dan pelaku usaha mikro," kata Agus.

2. Mendag bakal terus berkoordinasi dengan gubernur Sulsel

Mendag Serahkan Bantuan Gerobak untuk Tiga Kabupaten di Sulsel Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengunjungi gudang beras Bulog di Makassar. IDN Times/Aan Pranata

Agus menilai Sulsel memiliki potensi di sektor perdagangan sehingga pemerintah pusat berkomitmen untuk terus mendukungnya. Untuk itu, Agus mengaku akan terus melakukan koordinasi dengan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah. 

Ditambah lagi, Sulsel juga sudah menerapkan ekspor dengan rute direct call atau ekspor langsung ke negara tujuan. Hal ini pun diharapkan mampu meningkatkan angka ekspor Sulsel.

"Kami, siap men-support Provinsi Sulawesi Selatan dan akan terus berkoordinasi dengan Bapak Gubernur," katanya lagi.

Baca Juga: Mendag Cek Pasar Makassar Jelang Natal, Harga Masih Stabil

3. Nurdin sebut ekspor belum berdampak pada kesejahteraan petani

Mendag Serahkan Bantuan Gerobak untuk Tiga Kabupaten di Sulsel IDN Times/Asrhawi Muin

Sementara itu, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengatakan bahwa meskipun penerapan direct call berdampak positif terhadap peningkatan angka ekspor, tetapi hal ini rupanya belum memberikan dampak untuk kesejahteraan petani.

Menurut Nurdin, ini disebabkan karena ketergantungan petani dan nelayan pada pengumpul. Selain itu, petani dan nelayan juga belum menikmati harga yang baik karena harga baik masih dinikmati di level pedagang.

"Jadi ini juga menjadi problem kita. Sistem itu masih jalan di komoditas jagung. Petani menikmati hasil, tapi tidak menikmati harga. Dia punya jagung tapi tidak menikmati, makanya kemarin saya udah mengundang beberapa pengguna yang besar supaya ini kita selesaikan," kata Nurdin.

Baca Juga: Mendag Dukung Ekspor Direct Call Makassar ke Negara-negara Asia

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya