Ramadan, Masjid Al Markaz Makassar Tiadakan Tarawih dan Buka Bersama
Seluruh aktivitas di lingkungan masjid ditiadakan sementara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Masjid Al-Markaz Al-Islami di Makassar, Sulawesi Selatan, meniadakan aktivitas rutin selama Ramadan 1441 Hijriah, karena situasi pandemik COVID-19. Aktivitas yang dimaksud antara lain salat tarawih, buka puasa bersama, dakwah, serta bazar Ramadan.
Imam Besar Masjid Al-Markas KH M Muammar Bakry mengatakan, semua aktivitas dihentikan sementara karena menyangkut dengan kerumuman orang banyak. Keputusan ini sekaligus bentuk dukungan kepada pemerintah yang menjalankan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), yang mulai diterapkan pada Jumat (24/4) besok.
"Kita di Al-Markaz itu mengikuti keputusan pemerintah untuk PSBB. Sehingga tidak ada kegiatan keramaian sama sekali. Dalam bentuk syiar-syiar dakwah, baik tarawih, buka puasa bersama atau bazar ramadan seperti tahun-tahun sebelumnya," kata Muammar kepada IDN Times, Kamis (23/4).
Baca Juga: Hitungan BMKG, Sore Ini Hilal Ramadan Sudah di Atas Ufuk
1. Lingkungan masjid yang biasanya ramai kini terpaksa dibiarkan sepi
Muammar mengatakan, Al-Markaz merupakan salah satu masjid favorit warga Makassar untuk melakukan beragam aktivitas pada bulan Ramadan. Biasanya, pada tahun-tahun sebelumnya, lingkungan masjid mulai dipadati orang sejak sehari sebelum bulan puasa.
Umumnya mereka yang datang selain untuk beribadah, juga untuk berbelanja. Mengingat, tiap tahun pengurus masjid menyediakan wadah bagi masyarakat untuk menggelar pasar ramadan. Namun karena tahun ini, Indonesia, khususnya Kota Makassar ikut terdampak pandemik COVID-19, seluruh aktivitas keagamaan dan berdagang di lingkungan masjid ditiadakan.
"Biasanya ada banyak kios-kios kita siapkan untuk pedagang. Padat, biasa selain ibadah, tarawih, buka puasa bersama, kemudian bazar. Untuk tahun ini, itu semua kita tiadakan sementara waktu sesuai aturan di dalam PSBB. Sama sekali tidak ada," ungkap Muammar.
Baca Juga: Kumpulan Doa Puasa Lengkap di Bulan Ramadan, dari Hari 1-30!