TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Sulsel

Wali Kota Danny Paparkan Keberhasilan Pemerintahan Makassar Seperiode

Ekonomi meningkat dan angka pengangguran menurun

IDN Times/Pemkot Makassar
Verified
Humas Pemkot Makassar

Makassar, IDN Times - Selama memimpin pada periode 2014--2019, Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Danny banyak mendapat keberhasilan, seperti pertumbuhan ekonomi yang meningkat hingga angka pengangguran yang menurun. Hal ini terungkap dalam Pidato Rapat Paripurna Penyampaian LKPJ tahun anggaran 2018 dan LKPJ akhir masa jabatan Wali Kota, di gedung DPRD Makassar, Rabu (10/4).

Danny mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Kota Makassar terus bergerak naik dan berada di atas rata-rata, baik nasional maupun Provinsi Sulawesi Selatan.

"Pada tahun 2014 ketika pertama kali kami menjabat, pertumbuhan ekonomi Kota Makassar berada di angka 7,39 persen. Saat ini, ekonomi Kota Makassar bertumbuh 8,23 persen dan diperkirakan berada pada kisaran 8,2 sampai 8,4 persen untuk tahun 2019 ini," kata Wali Kota Danny.

1. Tidak mudah jaga pertumbuhan ekonomi

IDN Times/Pemkot Makassar

Pertumbuhan Provinsi Sulawesi Selatan tentu saja berada di posisi yang membanggakan dengan angka sebesar 7,07 persen dibandingkan pertumbuhan nasional yang sebesar 5,15 persen.

Danny menuturkan, tidak mudah menjaga pertumbuhan ekonomi secara konsisten untuk terus bergerak positif di tengah-tengah perlambatan ekonomi global dan regional yang terjadi belakangan ini.

2. Kota Makassar jadi penyangga utama perekonomian Sulawesi Selatan

IDN Times/Pemkot Makassar

Selain itu, jumlah uang yang beredar sebagaimana nilai PDRB atas dasar harga berlaku pada 2018 diproyeksikan sebesar Rp.160,76 triliun lebih. Hal ini meningkat sebesar Rp 60 triliun lebih dari tahun 2014, yaitu sebesar Rp100,39 triliun lebih atau meningkat 60,13 persen.

Oleh karena itu, Kota Makassar menjadi penyangga utama perekonomian Sulawesi Selatan dengan kontribusi mencapai 34,17 persen atau lebih dari 1/3 ekonomi Sulawesi Selatan.

Bahkan pada lingkup Pulau Sulawesi, posisi Kota Makassar pun sangat sentral dengan kontribusi ekonomi sebesar 25,37 persen atau 1/4 dari total ekonomi di Pulau Sulawesi.

"Naiknya PDRB Kota Makassar juga berimplikasi pada meningkatnya pendapatan per kapita masyarakat Kota Makassar, yaitu diproyeksikan pada tahun 2018 sebesar Rp 108,04 juta lebih dari sebelumnya pada tahun 2014 sebesar Rp 70,24 juta lebih, atau meningkat 53,81 persen," ungkap Danny.  

Topik:
Hyperlocal Makassar
Berita Terkini Lainnya

Driver Ojol di Gowa Pukul Mahasiswi Gegara Orderan Dibatalkan

Jatanras Bekuk Dua Pelaku Pemerkosaan Wanita Difabel di Makassar

KPU Makassar Sosialisasi Pemilu 2024 di Kampung Nelayan

3 Tahanan Kabur Polsek Tallo Makassar Ditangkap di Morowali

Jemaah Haji Pulang, Keluarga dan Kerabat Menjemput Berkah

Kejati Mengendus Permainan Mafia Tanah di Proyek Bendungan Paselloreng

Pasar Ekstrem Tomohon Resmi Dilarang Jual Daging Anjing dan Kucing

Kepala Kejati Sulsel Pastikan Selidiki Dugaan Aliran Dana Korupsi PDAM

Polres Gowa Tunggu Hasil Labfor Kasus Keracunan Massal Acara Nikahan

Waduh! 24 Bangkai Babi Dibuang ke Telaga di Minahasa Utara