Duh, Sampah Plastik Menumpuk di Pintu Air Kota Makassar
Petugas Pemkot dan warga mengangkut sampah di dua pintu air
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Memasuki musim hujan, pengerukan sampah terus dilakukan di sejumlah pintu air di Kota Makassar. Pada Senin (6/1), pengerukan dilakukan ketika Pj Wali Kota Iqbal Suhaeb meninjau dua pintu air. Masing-masing pintu air Tamalabba dan Kanal Pannampu di Kecamatan Ujung Tanah.
Pengerukan sampah dilakukan oleh Satgas Anti Genangan PSDA Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar bersama warga setempat. Pengangkutan sampah di Kanal Pannampu tampak menggunakan mesin, berbeda dengan pengerukan di Tamalabba yang dilakukan secara manual.
Sampah-sampah itu perlahan dipindahkan ke dalam dump truck pengangkut. Sampah rumah tangga berupa botol plastik dan kemasan makanan ringan lainnya terlihat mendominasi. Selain itu, tampak pula ranting-ranting pohon dan dedaunan saat diangkut dari kanal.
1. Sampah berasal dari berbagai wilayah
Camat Ujung Pandang Andi Unru menuturkan, sampah yang mengalir di pintu air Tamalabba merupakan kiriman dari daerah-daerah lain di Makassar. Lokasinya yang berada paling ujung dan dekat dengan daerah pesisir membuatnya menerima kiriman sampah dari segala arah.
"Jadi sampah di sini dari berbagai sumber. Ada sumber kiriman dari atas, ada juga dari warga sendiri dan terkadang dari laut ketika pasang naik," ujar Andi Unru.
Baca Juga: Makassar Belum Bisa Bebas dari Banjir, Ini Penjelasan Walhi
Baca Juga: Pj Wali Kota Prihatin Lihat Pintu Air di Makassar Dipenuhi Sampah