TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemkot Makassar Lelang Proyek PLTSa setelah Lebaran

Makassar darurat penanganan sampah

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto. IDN Times/Asrhawi Muin

Makassar, IDN Times - Pemerintah Kota Makassar memastikan lelang proyek pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa) akan dilaksanakan setelah lebaran Idul Fitri nanti. Pasalnya, PLTSa dinilai sudah mendesak mengingat Kota Makassar telah darurat sampah.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengatakan, peminat tender datang dari Polandia, Australia, Tiongkok, dan Indonesia sendiri. Danny mengaku pihaknya terbuka dengan siapa saja yang hendak ikut lelang.

"Setelah lebaran. Ini sudah mau final kok," kata Danny usai rapat terkait PLTSa di rumah jabatannya, Jalan Penghibur Makassar, Rabu (6/4/2022).

1. Lima perusahaan tertarik berinvestasi

idntimes.com

Danny mengaku telah berkomunikasi dengan sejumlah investor, termasuk investor asal Tiongkok. Akan tetapi, Danny menilai hanya 5 investor yang ingin serius menggarap proyek tersebut.

"Kalau dihitung-hitung dengan yang kemarin sudah lebih 100, tapi yang bersungguh-sungguh dekat-dekat ini baru 5 perusahaan," kata Danny.

Baca Juga: Kebakaran TPA Tamangapa Antang, Polisi Periksa Pengelola

2. Kriteria kontraktor ditentukan KPK

(Logo KPK di luar gedung Merah Putih) IDN Times/Santi Dewi

Soal kriteria kontraktor, Danny menyebut hal itu akan ditentukan oleh KPK. Misalnya, ada beberapa calon investor yang menginginkan PLTSa dibangun di dekat gardu tegangan listrik tinggi dan dekat sungai agar airnya mudah diambil seperti Sungai Tallo 

"Nah ini ada juga yang tidak perlu air, listrik. Nah urusannya juga dia (KPK). Jangan kita yang tentukan. Bagaimana kita mau tentukan sedangkan kita tidak tahu juga (kriterianya)," kata dia.

Baca Juga: TPA Tamangapa di Makassar Kini Over Kapasitas

Berita Terkini Lainnya