Masih Pandemik COVID-19, Warga Makassar Diimbau Tak Gelar Open House
Upaya memutus mata rantai penularan COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Penjabat Wali Kota Makassar Yusran Yusuf mengimbau masyarakat di daerahnya tidak menggelar open house Idulfitri, menyusul masih merebaknya pandemik COVID-19. Hal ini dituangkan dalam sebuah surat imbauan tentang open house atau halal bi halal Idulfitri 1441 Hijriah.
Yusran bersama Sekda Kota Makassar juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh warga kota Makassar karena hal tersebut.
“Ini bukan berarti silaturahmi kita terputus. Insya Allah silaturahmi yang merupakan tradisi masyarakat kita secara turun temurun dapat kita lakukan di lain waktu” kata Yusran dalam keterangan persnya, Kamis (21/5).
1. Seluruh instansi lingkup Kota Makassar juga diminta tidak mengadakan open house
Yusran juga meminta kepada seluruh instansi lingkup Kota Makassar untuk tidak mengadakan acara open house seperti yang biasanya digelar pasca-Idulfitri di tahun-tahun sebelumnya.
“Kami meminta seluruh instansi lingkup Kota Makassar, baik itu SKPD, unit kerja, rumah sakit maupun BUMD agar tidak menggelar open house sebagaimana lazimnya digelar setiap usai lebaran. Ini demi memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19,” katanya.
Baca Juga: COVID-19: Warga Makassar Diharapkan Beradaptasi dengan Kehidupan Baru
Baca Juga: Jika PSBB Usai, Perwali Makassar Masih Berlaku untuk Cegah COVID-19